Lembaga DPRD panggil Bupati Yakobus Dumupa untuk menjelaskan beberapa program yang tidak melibatkan DPRD

Papua, INAKORAN
DPRD kabupaten Dogiyai sangat heran membagi pagu anggaran tanpa mekanisme yang di maksud di DPRD itu ada banggar ,Pimpinan DPRD dan anggota DPRD, ketika membagi pagu anggaran harus dilibatkan bapeda, DPRD dan tim anggaran lebih aneh lagi kepala BPKD Kabupaten Dogiyai ,Bapeda dan Bupati tidak melibatkan Sekda, padahal Sekda adalah tim anggaran, Sekda sendiri kaget adanya pembagian pagu yang dilakukan oleh kepala BPKD ,bapeda dan bupati .
Kami mempertanyakan ada apa sehingga intansi terkait tidak dilibatkan dalam pembagian pagu tersebut.
DPRD kabupaten Dogiyai akan memanggil bupati dalam waktu dekat, kepala bpkd dan bapeda untuk meminta keterangan dasar hukum apa yang dilakukan oleh pemerintah DPRD Kabupaten Dogiyai sehingga terburu-buru dan tidak melibatkan DPRD dan Sekda selaku ketua tim anggaran tidak dilibatkan untuk membagikan di 30 dinas banggar yang tersebar di Kabupaten Dogiyai 21-11-2020.
Selama ini eksekutif tidak hargai lembaga DPRD sejak tahun 2020 pembahasan APBD induk DPRD kabupaten Dogiyai tidak pernah dilibatkan kami di kagetkan ketika evaluasi tingkat provinsi, belum lagi kepada pergeseran dana covid 19 DPRD juga tidak dilibatkan bahkan dalam pengumuman CPNS Kabupaten Dogiyai DPRD tidak pernah di beritahu.
Untuk itu dengan berbagai pertimbangan DPRD kabupaten Dogiyai akan memanggil bupati untuk menjelaskan dasar dan rumusan apa yang mereka pakai sehingga setiap kegiatan bupati bekerja sendiri tanpa melibatkan lembaga DPRD kabupaten Dogiyai.

KOMENTAR