Lima Mahasiswa UNAIR Ciptakan Obat Anti Stres Dari Kemangi

Binsar

Wednesday, 04-07-2018 | 14:37 pm

MDN
Daun Kemangi [ist]

Surabaya, Inako – 

Stres adalah hal yang paling ditakuti semua orang, khususnya mereka yang hidup di kota besar seperti Jakarta, Surabaya atau kota besar lainnya. Karena itu, orang selalu berusaha agar hidupnya tidak dilanda rasa stres. 

Jika anda termasuk orang yang rentan stress, ada baiknya Anda mencoba obat anti stress yang diramu dari daun kemangi, hasil olahan lima mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. 

Di tangan kelima mahasiswi jurusan Kimia Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Unair, kemangi atau yang dalam bahasa ilmiah dinamakan Ocimum sanctum L, berhasil diolah menjadi obat anti stres yang praktis dan efisien. 

Kelima mahasiswa itu adalah yakni Irmayanti Tri Kurnia, Nisa’ur Rosyidah, Melly Octaviany, Ummi Khoirun Nisa, dan Zaida Nur Imana.

Menurut mereka, sejauh ini belum ada obat-obatan yang menjual produk anti stress, sehingga mereka mengembangkan obat yang dinamai dengan B-FRESS (Body Fragrance Spray Anti-Stress).

Irmayanti Tri Kurnia menuturkan, fenomena tingginya tingkat stres di masyarakat itu dapat diketahui setelah timnya menyebar kuesioner secara online dan offline. Hasilnya, tingkat stres tidak hanya dialami kalangan mahasiswa, tetapi juga banyak pekerja di kantor, rumah, dan pabrik yang disebabkan oleh tingginya berbagai tekanan dalam kehidupan.

”Apalagi kebanyakan masyarakat menggunakan obat-obatan sintesis kimia untuk mengurangi stresnya, dan sebenarnya itu justru berpotensi menyebabkan ketergantungan serta membahayakan kesehatannya di masa depan,” ujar Irmayanti, Selasa (3/7/2018).

Ia melanjutkan, pemilihan kemangi sendiri selain tanaman khas Indonesia, juga mudah ditemukan di lingkungan masyarakat yang dikenal sebagai lalapan. Aroma daunnya yang khas itu karena kandungan sitral yang tinggi. Sehingga daun kemangi mengandung senyawa flavonoid dan berperan sebagai anti-stres yaitu zat adaptogen, zat yang mampu membantu tubuh mengendalikan stres dan keseimbangan mental. 

”Kami membuat produk ini dengan cara ekstraksi daun kemangi berupa maserasi untuk diambil ekstraknya secara murni,” ungkapnya.

Nisa’ur Rosyidah menambahkan, proses pembuatan ekstrak kemangi ini diawali dengan melakukan maserasi menggunakan etanol 70% agar semua ekstrak daun kemangi dapat keluar keseluruhan. Selain itu, etanol 70% ini digunakan sebagai bahan sterilisasi, juga sebagai pengawet. 

Setelah dimaserasi, katanya, etanol diuapkan menggunakan vacuum rotary evaporator, sehingga hanya tersisa ekstrak kemangi murni. Kemudian lanjut ke proses pencampuran ekstrak kemangi dengan bahan tambahan lain seperti gliserin dan akuades. 

Ia juga menjelaskan, cara penggunaan B-FRESS sangat mudah. Cukup disemprotkan ke wajah sebanyak 2-3 semprotan dalam sekali pemakaian. Cara semprot ini dipilih karena tidak semua orang bisa minum obat secara oral. Sehingga cara penyemprotan lebih memudahkan pemakai. Selain itu,  aromaterapinya langsung terhirup sehingga wajah langsung terlihat lebih segar dan pikiran juga langsung rileks.

Keunggulan produk B-FRESS ini antara lain merupakan produk anak bangsa yang memanfaatkan kekayaan alam Indonesia, kemudian dijual dengan harga yang terjangkau, manfaatnya sangat besar, aman digunakan, efektif, dan efisien dalam mengurangi stres. B-FRESS sendiri saat ini dijual Rp17.500/botol yang berisi 50 milliliter. Selama ini produk anti stres tersebut sudah dipasarkan di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus serta dijual secara online.

KOMENTAR