Oleksandr Usyk dan Anthony Joshua Tercengang Saat Martin Bakole Dipukul KO Secara Brutal Oleh Joseph Parker

Jakarta, Inakoran

Petinju kelas berat Oleksandr Usyk dan Anthony Joshua tampak tidak percaya dengan KO brutal yang dialami Martin Bakole asal Selandia Baru oleh petinju Yoseph Parker dari Kongo di Ryad Season.

Mereka tidak percaya, karena selama ini hanya Mike Tyson, Anthony Joshua, Deontay Wilder, dan Vitali Klitschko yang masuk dalam daftar petinju dengan pukulan KO yang mematikan.

Usyk dan Joshua terkesan dengan KO brutal

Melansir Marca, petinju Rusia Dmitry Bivol merebut gelar WBA, WBC, IBF, WBO, dan The Ring dari Artur Beterbiev - juga dari Rusia -, pria yang menjadi juara tak terbantahkan pada Oktober 2024 ketika ia mengalahkan Bivol dengan keputusan mayoritas.

Pertarungan tersebut merupakan acara utama di Riyadh, Arab Saudi. Pertarungan sebelum pertandingan ulang Bivol vs. Beterbiev mempertemukan Joseph Parker dari Selandia Baru melawan Martin Bakole dari Republik Demokratik Kongo. Pertarungan tersebut memberikan salah satu KO terbaik tahun ini kepada para penggemar di seluruh dunia.

Pada ronde kedua, tangan kanan Parker mengenai kepala Bakole, menyebabkan kakinya tertekuk dan akhirnya, petinju itu jatuh ke kanvas, berjuang untuk mendapatkan kembali keseimbangannya. Meskipun ia mencoba menggunakan tali untuk memulihkan diri, wasit menghentikan pertandingan, menyatakan Park sebagai pemenang.

Pukulan yang dilancarkan petinju asal Selandia Baru itu begitu mengesankan hingga membuat para penggemar yang hadir berdecak kagum atas eksekusinya yang sempurna. Di antara mereka yang hadir adalah petinju Ukraina Oleksandr Usyk, yang memegang sabuk juara kelas berat yang tak terbantahkan.

Duduk di sebelah Usyk adalah mantan juara kelas berat dunia Anthony Joshua. Keduanya tidak dapat menyembunyikan keterkejutan mereka saat menyaksikan KO brutal Parker.

Joshua berada di bawah tekanan karena kemungkinan kembalinya Tyson Fury semakin dekat. Salah satu peluang paling mengecewakan yang terlewatkan dalam dunia tinju adalah pertarungan yang sangat dinanti antara Tyson Fury dan Anthony Joshua , yang ditunggu-tunggu oleh penggemar Inggris selama bertahun-tahun. Meskipun telah melalui banyak negosiasi, pertarungan kelas berat Inggris itu tidak pernah terwujud, dan pembicaraan berulang kali gagal. Akhirnya, Fury yang memberikan pukulan terakhir.

Pada bulan Januari 2025, mantan juara kelas berat WBC, Tyson Fury, mengumumkan pengunduran dirinya dari olahraga tersebut, sehingga menutup kemungkinan untuk bertarung melawan Joshua. Hal ini terjadi setelah ia menderita kekalahan kedua dalam kariernya dari Oleksandr Usyk pada bulan Desember lalu di Riyadh. Semua orang berharap bahwa dengan kekalahan Fury, ia akan setara dengan Joshua.

Sementara itu, Anthony Joshua juga kalah tiga kali: sekali melawan Usyk, sekali melawan Andy Ruiz dari Meksiko, dan terakhir oleh Daniel Dubois tahun lalu di Wembley. Jadi pertarungan antara Fury dan Joshua tampak mungkin, tetapi pengumuman pensiun Fury, yang telah diumumkannya jauh-jauh hari, memupus semua harapan.