Oleksandr Usyk Menolak Pertandingan Lawan Tyson Fury di Negaranya

Jakarta, Inakoran

Juara kelas berat Asosiasi Tinju Dunia (WBA), Organisasi Tinju Dunia (WBO) dan Federasi Tinju Internasional (IBF) Oleksandr Usyk memuji Tyson Fury. Menurutnya, petinju berusia 34 tahun itu "gila dalam cara yang baik" selama pertandingan. Hal itu disampaikan Usyk dalam konferensi pers di negara asalnya Ukraina.

Juara kelas berat Dewan Tinju Dunia (WBC) Fury mengatakan dia pensiun dari tinju setelah mengalahkan Dillian Whyte pada April.

Usyk adalah juara kelas berat WBA, WBO dan IBF. Usyk mempertahankan gelar WBA, WBO dan IBF dengan kemenangan atas Anthony Joshua di Arab Saudi bulan lalu.

Kedua pria itu telah berbicara tentang pertarungan satu sama lain pada tahun 2023, tetapi Fury mengatakan dia akan segera bertarung dengan orang lain untuk menjembatani kesenjangan dengan kemungkinan pertarungan unifikasi gelar dunia.

Usyk menolak pertandingan ulang pada bulan Desember

Usyk juga meragukan kemungkinan pertarungan yang terjadi di Ukraina, tetapi mengatakan Fury bisa "diseret ke sini untuk pertarungan kedua" dengan insentif menawarkan "tanah dan kuda" untuk menarik petarung Inggris melakukan perjalanan ke negara Eropa Timur.

"Melawan Tyson Fury pada bulan Desember tidak mungkin. Pertama, saya memiliki cedera lama. Kedua, saya tidak ingin bertinju pada bulan Desember. Saya belum meninggalkan gym selama setengah tahun, saya ingin bersama anak-anak saya, teman saya. keluarga. Tinju bisa menunggu sebentar. Tahun depan saya pikir itu akan terjadi," kata petinju kelahiran Ukraina itu, dilansir dari Marca, (4/9).