Pair Mata Uang Utama Dunia Alami Pelemahan Terbatas

Jakarta, Inako’
Pair perdagangan mata uang utama dunia (GBPUSD, EURUSD, AUDUSD, USDCHF, USDJPY) pada sesi perdagangan Kamis kemarin (28/11/2019) secara all curency mengalami pelemahan.
.jpg)
Menurut Master Trader Alfonso, melemahnya mata uang utama dunia ini di pengaruhi oleh rilisnya data ekonomi dunia yang masuk dalam zona merah, diantaranya : NZD Business Confidance hasilnya Mix -26.4 dari sebelumnya -42.4 (di rilis pukul 8:00 wib), AUD Private Capital Expenditure q/q hasil actualnya merah jauh di bawah forecast 0.0% ke -0.2% dari sebelumnya -0.6%, EURO German Prelim CPI m/m hasilnya jauh di bawah Forecast -0.7% ke zona merah -0.8% dari sebelumnya mix 0.1%, CAD Current Account mengalami kejatuhan jauh di bawah Forecast -9.5 B ke zona merah -9.9 B dari sebelumnya merah -6.7 B.
Alfonso mengatakan, pelaku pasar sangat bagus memanfaatkan momentum untuk melakukan transaksi saat ini.
Simak video InaTv dan jangan lupa klik "subscribe and like" menuju Indonesia sejahtera.
Mengapa demikian? Pasalnya, secara teknikal pasar mata uang utama dunia masih mengalami fluktuasi terbatas atau mengalami konsolidasi (sideways).
Secara habitual pasar mata uang utama dunia masih mengalami sideways. Hal ini peluang yang sangat potensial untuk para Investor melakukan aksi buy or sell. Secara teknis boleh melakukan dengan menggunakan level support dan resistance daily (D1), serta indikator tambahan lainnya yang Anda kuasai.
Untuk melakukan aksi buy or sell pelaku pasar disarankan menggunakan timeframes (skala waktu) M5, M15, M30, H1, H4. Tentunya Anda boleh menggunakan timeframes ini semua sesuai dengan target profit yang Anda inginkan.
“Untuk para Investor yang ingin mencapai profit kecil, di sarankan dengan menggunakan timeframes kecil : M5, M15, dan bila ingin mencapai profit sedang gunakan skala waktu M30, dan bila mau mencapai target profit besar gunakan timeframe H1 dan H4,” kata Alfonso dalam pesan tertulis kepada Inakoran.com, Jumat (29/11/2019).
Pasar Mata uang utama dunia ini mengalami sideways, karena masih menanti kepastian Brexit dan Pemilihan Umum (Pemilu) di Inggris yang rencananya 12 Desember mendatang. Selain itu Pasar global, masih menunggu kepastian kesepakatan damai dagang yang melibatkan Amerika Serikat ( AS ) dan Tiongkok.
Menurut Alfonso, selama dua hal di atas belum ada titik terang, kemungkinan besar akan menambah dampak negatif bagi pertumbuhan ekonomi dunia dan mengganggu sistem perdagangan secara global. “Dari ketidakpastian ini menimbulkan fluktuasi pada pasar mata uang dunia mengalami pergerakan terbatas (sideways),” tambahnya.
Berdasarkan pada kondisi tersebut, Analis Nine Stars dan Praktisi Forex ini, menyarankan agar pelaku pasar terus meningkatkan manajemen transaksi perdagangan, mencermati rilis data ekonomi dunia, serta teliti menggunakan level support, resistance dan level psikologis sebelum bertransaksi.
Berikut analisis teknikal perkembangan pasar mata uang utama dunia untuk sesi perdagangan sepanjang hari ini Jumat, (29/11/2019 )
1. GBP/USD ( D1 )
RESISTANCE : R4.1.3025; R3. 1.3000; R2. 1.2974; R1. 1.2949
Level Psikologis: 1.2923
SUPPORT: S1. 1.2898; S2. 1.2872; S3.1.2847; S4. 1.2821
2. EURO/USD (D1)
RESISTANCE: R4. 1.1041; R3. 1.1033; R2. 1.1024; R1.1.1016
Level Psikologis: 1.1007
SUPPORT: S1.1.0999; S2.1.0990; S3.1.0982; S4.1.0973
3. AUD/USD (D1)
RESISTANCE: R4.1.6800; R3. 1.6792; R2. 1.6783; R1. 1.6775
Level Psikologis: 1.6766
SUPPORT: S1. 1.6758; S2. 1.6749; S3.1.6741; S4. 1.6732
Rekomendasi:
Jika harga bergerak di atas level psikologis maka disarankan mengambil priver buy dan menjelang R1 Anda segera mengambil profit lalu berhenti sejenak. Selanjutnya, apabila harga tembus R1 lanjutkan priver buy hingga R2, R3 bahkan R4. Namun, bila harga sudah menyentuh R2/R3 Anda boleh priver sell dan target profit di level R1 dan level psikologis. Kalau harga sudah berada di level R4, maka disarankan Anda mengambil priver sell sebab harga sudah overbought.
Begitu pula sebaliknya jika harga berbalik arah Anda priver sell hingga menjelang S1/S2 sebaiknya Anda segera taking profit. Dan apabila harga menyentuh level S3 atau S4 disarankan Anda mengambil posisi buy karena secara teknis sudah mengalami overshold.
Demikian rekomendasi perdagangan sepanjang hari ini, Jumat (29/11/2019). Untuk info lebih jelas dan lengkap hubungi kami : Hp/Wa. +6281314459637/ Email : inakoran.com@gmail.com
TAG#Poundsterling, #USD, #Forex, #Mata Uang
190215865
KOMENTAR