Pejabat Hamas memprediksi gencatan senjata segera tetapi pertarungan Israel-Gaza terus berlanjut

GAZA, INAKORAN
Seorang pejabat senior Hamas memperkirakan gencatan senjata dalam beberapa hari bahkan ketika gerilyawan Israel dan Gaza mengejar serangan lintas perbatasan mereka hingga hari ke-11 pada Kamis (20 Mei), dengan pesawat tempur Israel melakukan serangan udara baru dan Palestina menembakkan lebih banyak roket.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengupayakan "penurunan ketegangan" pada hari Rabu di jalan menuju gencatan senjata.
BACA:
Harga Mata Uang Kripto Bitcoin dan Ethereum Terus Anjlok
Junta Myanmar Pecat 2 Diplomat di Tokyo Karena Menentang Kudeta
Seorang sumber keamanan Mesir mengatakan kedua belah pihak pada prinsipnya telah menyetujui gencatan senjata setelah bantuan dari mediator tetapi rincian itu masih dirundingkan secara rahasia.
"Saya pikir upaya yang sedang berlangsung terkait gencatan senjata akan berhasil," kata pejabat politik Hamas, Moussa Abu Marzouk, kepada TV al-Mayadeen Lebanon. "Saya berharap gencatan senjata dicapai dalam satu atau dua hari, dan gencatan senjata akan berdasarkan kesepakatan bersama."
Televisi Al Jazeera yang berbasis di Qatar melaporkan utusan perdamaian Timur Tengah PBB, Tor Wennesland, bertemu dengan kepala Hamas Ismail Haniyeh di Qatar.
Tapi pertempuran berlanjut dengan Israel dan militan Islam menyuarakan pembangkangan.
Sumber: Reuters
TAG#ISRAEL, #HAMAS, #PALESTINA, #20MEI, #INDONESIA, #INAKORAN, #RONALDO, #POLRI
190232185

KOMENTAR