Pemilu Tertutup Bos Partai Lama Makin Bahagia? Jangan Lupa Isu Aliran Dana 8T

JAKARTA, INAKORAN
Isu pemilu tertutup awal omong-omong, bisa tak lama kemudian, palu Mahkamah Konstitusi (MK) akan melantai tok..tok..tok akhir drama spekulasi menari narilah pemegang saham partai.
Kontrol Ketua Umum Partai akan sangat-sangat mencengkram hayat manusia, layaknya Cina dengan kekuasaan luar biasa yang dimiliki, menciptakan stabilitas absolut.
Namun isu Korupsi di negara tirai bambu alami kekejaman dengan hukuman mati untuk para pemain nya. Indonesia jangan sampai hukuman mati, aturan rampas aset , milik pencoleng APBN, tak kunjung di palu, dengan begitu rupa alasan remeh temeh, kecuali gimick politik yang mencuat, kenyataanya jauh bahkan menjauh dari harapan yang dijual.
Aturan pemilu kembali pada pola lama, hanya coblos partai, calegnya bersembunyi dibawah payung partai yang gambarnya menyala-nyala di simpang jalan dan lorong kampung, desa terluar, terpencil, termiskin (3T) dan gang sempit diantara beton-beton perkotaan yang kokoh.
BACA:
3 Partai Diisukan Dapat Aliran Dana Korupsi 8 T, Masih Perlu Dipercayakah Mereka?
Pola pemilu tertutup akankah merubah nasib bangsa menuju kesejahteraan bersama? Atau hanya melokalisir kekayaan serta tingginya kekuasaan hanya pada oligarki sezamannya? Harus beri tenggat, kepada "waktu dan sejarah" untuk menjawab pertanyaan demikian.
Perubahan akan menantang setiap zaman, partai lama doyan keruk APBN sekali-sekali akan muncul ke permukaan suatu waktu, keseimbangan menemui waktu yang tepat, momentum yang tepat meski modal bertumuk segunung batu.
Partai baru tentu bermunculan, yang lama akan rehat untuk sementara, bisa selamanya, karena perubahan zaman dan selera manusia setiap zamanya hampir-hampir tak pernah serupa apalagi sama dan sebangun (hilabame@gmail.com)
TAG#pemilu tertutup, #mk, #MAHKAMAH KONSTITUSI
198732920
KOMENTAR