Pimpinan Komisi II Heran Luhut Pertanyakan Alasan Jokowi Harus Turun 2024

Jakarta, Inako

Selasa (15/3/2022) lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan melontarkan pertanyaan kontroversial terkait masa jabatan Joko Widodo sebagai presiden. Luhut mempertanyakan alasan Jokowi harus turun dari kursi kepresidenan pada tahun 2024 nanti.

"Saya tanya kamu, apa alasan orang bikin Pak Jokowi turun? Ada alasannya?" kata Luhut usai menghadiri acara Kick-off DEWG Presidensi G-20 2022 di Hotel Grand Hyatt, Jakarta.

Merespons pertanyaan itu, Wakil Ketua Komisi II DPR Saan Mustopa mengatakan bahwa itu merupakan perintah konstitusi.

"Kepatuhan dan ketaatan terhadap konstitusi penting karena itu yang mengatur kita bernegara. Jadi sekali lagi, kenapa harus turun, karena memang itu perintah konstitusi," kata Saan, Kamis (17/3/2022).

Saan juga mengaku heran mengapa Luhut mempertanyakan hal tersebut sedangkan Jokowi sudah berulang kali menyatakan bahwa ia mematuhi konstitusi.

"Saya enggak ngerti ya, jangan sampai bahwa ambisi personal itu dijadikan agenda politik," kata Saan.

Selanjutnya Saan menekankan bahwa pemilihan umum diselenggarakan lima tahun sekali dan masa jabatan presiden dibatasi maksimal dua periode sehingga Jokowi harus meninggalkan jabatannya pada tahun 2024. Itu sudah diatur oleh konstitusi.

Politikus Partai Nasdem itu mengingatkan, Luhut, sebagai pejabat pemerintah, seharusnya tidak mengutarakan pernyataan yang kontroversial agar tidak menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.

"Sebaiknya memang pejabat-pejabat pemerintah terutama menteri menghindari pernyataan-pernyataan yang memicu kegaduhan-kegaduhan, itu tidak kondusif dalam upaya pemerintah dalam menjalankan berbagai program."