Polisi Berlaga dengan Mahasiswa di Bangladesh

Dhaka, Inako
Kota Dhaka, Bangladesh lumpuh oleh demonstrasi mahasiswa negara itu. Para mahasiswa menuntut agar UU keselamatan lalu lintas lebih ditegakkan dan para pejalan kaki dekat sekolah lebih dilindungi, seperti dikutip dari Voice OF Amerika (VOA) Minggu (5/7/2018)
Polisi menggunakan gas air mata dan pentungan untuk membubarkan ratusan pengunjuk rasa di wilayah Dhanmondi di ibu kota, Dhaka, sementara para demonstran melempari polisi dengan batu. Media melaporkan beberapa orang terluka.
Para demonstran juga merusak sejumlah kendaraan. Menteri Dalam Negeri Asaduzzaman Khan Kamal mengatakan kepada para wartawan bahwa lebih dari 300 kendaraan rusak pekan ini, sebagian diantaranya dibakar.
Protes-protes itu dimulai Senin di Dhaka setelah dua mahasiswa tewas akibat bus-bus yang tak diregulasi ngebut berebut penumpang. Para mahasiswa turun ke jalan-jalan, terutama di kawasan yang marak kecelakaan, untuk memprotes, mengecek SIM, dan mengalihkan lalu lintas sendiri.
Perdana Menteri Sheikh Hasina telah berjanji untuk mengabulkan sembilan tuntutan mahasiswa secara bertahap. Tuntutan itu termasuk mengadili mereka yang bertanggungjawab dalam insiden hari Senin; membebaskan para mahasiswa yang ditangkap dalam protes; dan membangun jembatan penyeberangan di dekat semua institusi pendidikan. Para mahasiswa mengatakan akan terus menggelar protes hingga tuntutan mereka dipenuhi.
TAG#Dhaka, #Bangladesh, #Demonstrasi Mahasiswa
198736718
KOMENTAR