Tahapan Baru Penyelidikan Atas Presiden Trump Pentagon Minta Dokumen Terkait Bantuan AS untuk Ukraina

Jakarta, Inako

Tahapan-tahapan baru terus melaju menyusul seruan pemakzulan DPR Amerika Serikat terhadap Presiden Trump. Jika semua bukti  terkumpul akankah keputusan pemakzulan berlanjut?

Penyelidikan pemakzulan oleh DPR dipusatkan pada pembicaraan telepon antara Presiden Trump dan Presiden Ukraina, Volovymyr Zelenskiy, yang dilakukan pada Juli. Selain itu juga pada serangkaian kegiatan seputar pembicaraan telepon itu

Kantor Penasihat Hukum Pentagon memerintahkan pejabat Pentagon untuk menyerahkan semua dokumen dan komunikasi terkait dengan bantuan militer Amerika untuk Ukraina. Dokumen-dokumen ini bisa bermanfaat dalam penyelidikan pemakzulan DPR yang melibatkan Presiden Trump dan Ukraina demikian dikutip inakoran.com dari VOA, Minggu (6/10)

Dalam sebuah memo yang dirilis pada Jumat (4/10), Penasihat Hukum dari Departemen Pertahanan, Paul Ney, menulis, “identifikasi, pelestarian dan pengumpulan” semua dokumen terkait dengan bantuan militer Ukraina diperlukan. Hal tersebut untuk "mengantisipasi permintaan untuk materi seperti itu.”

Dokumen yang diminta itu terkait penundaan sementara bantuan AS kepada Ukraina, juga termasuk komunikasi DepHan dengan badan pemerintah lainnya. Demikian kata juru bicara Pentagon, Jonathan Hoffman, kepada wartawan.