Terancam Sansksi, Ryan Garcia Terbukti Positif PED Sebelum Pertarungan Dengan Devin Haney

Jakarta, Inakoran
Kemenangan Ryan Garcia atas Devin Haney belum lama ini, kini diselimuti kontroversi menyusul laporan yang menyebut Ryan positif tes narkoba. Menurut berbagai sumber, Garcia dinyatakan positif menggunakan Ostarine, zat terlarang untuk meningkatkan performa, dalam tes yang dilakukan oleh Asosiasi Anti-Doping Sukarela (VADA) menjelang pertarungan.
Garcia menang mutlak atas Haney, yang membuatnya mengamankan tiga knockdown, terjadi di Barclays Center di Brooklyn bulan lalu. Terlepas dari antisipasi seputar pertarungan tersebut dan gelar kelas ringan super WBC yang dipertaruhkan, kemenangan Garcia kini menghadapi pengawasan ketat karena dugaan pelanggaran doping yang dilakukannya.
Melansir Marca, dengan beredarnya berita kegagalan tes narkoba, Garcia kini memiliki waktu terbatas selama 10 hari untuk meminta pengujian sampel B-nya.
Namun, kontroversi ini semakin mendalam karena Mike Copinger dari ESPN melaporkan bahwa tes awal Garcia juga menunjukkan adanya 19-norandrosterone, zat terlarang lainnya, meskipun hal ini masih belum dikonfirmasi.
Ini adalah kekalahan pertama Haney
Haney, yang mengalami kekalahan pertamanya dalam karirnya melawan Garcia, mempertahankan sabuk gelarnya meski kalah karena kegagalan Garcia memberikan bobot pada pertarungan tersebut. Pentingnya kemenangan ini bagi Garcia, yang pernah dirayakan sebagai tonggak sejarah dalam kariernya, kini berada dalam ketidakpastian karena olahraga ini kembali terguncang oleh skandal doping.
Pada usia 25 tahun, reputasi Garcia sebagai bintang tinju yang sedang naik daun kini dirusak oleh tuduhan doping, sehingga membayangi prestasinya di atas ring. Sementara itu, Haney, dengan rekor 31-1 dan 15 KO, menghadapi kekalahan pahit yang dinodai oleh dugaan keuntungan yang tidak adil.
TAG#devin haney, #ryan garcia, #narkoba, #ped
198730542
KOMENTAR