Ternyata ini Peran MAH, Pemuda Madiun yang Diduga Bjorka

Timoteus Duang

Saturday, 17-09-2022 | 13:57 pm

MDN
Muhammad Agung Hidayatullah alias MAH

 

MADIUN, INAKORAN.COM

Muhammad Agung Hidayatullah alias MAH, seorang pria asal Madiun yang selama ini dikait-kaitkan dengan Hacker Bjorka akhirnya angkat bicara. Dia mengaku memiliki peran dalam perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh peretas yang mengaku berasal dari Kota Warsawa Polandia itu.

 

Muhammad mengaku bersalah karena seminggu sebelum ditangkap, dia menjual akun telegramnya ke admin Bjorka. Akun itu dijual dengan harga 100 Dollar AS atau sekitar Rp1,4 juta.

"Dibeli seharga 100 Dolar. Harga 100 dolar dalam bentuk bitcoin bukan Rupiah, baru bisa saya cairkan ke Rupiah sekitar Rp 1,4 juta," kata Muhammad pada Sabtu (17/9/2022).

"Ini surat penangkapan kemarin diantar ke rumah saya. Ya saya memang salah. Kesalahan saya ngasih itu, ngasih sarana Bjorka nge-post. Channnel saya dibeli oleh Bjorka.”

Muhammad menerangkan bahwa akun Telegram yang dijual kepada admin Bjorka itu bernama @bjorkanism. Melalui akun telegram itulah Bjorka mengunggah semua data atau aktivitas peretasan yang dia lakukan selama ini.

 


Baca juga

Airlangga Hartarto Garisbawahi Penyerapan APBD yang Belum Maksimal


 

Pengakuan Muhammad ini membenarkan tindakan aparat kepolisian menangkapnya di Wilayah Madiun Jawa Timur pada Rabu (14/9/2022). Juru Bicara Divisi Humas Polri Kombes Ade Yaya menerangkan bahwa saat ini Muhammad telah ditetapkan sebagai tersangka.

Tim khusus sedang melakukan pendalaman lebih lanjut mengenai keterlibatan dan peran Muhammad dalam membantu melancarkan tindakan peretasan oleh Bjorka.

“Sekarang timsus gabungan sedang melakukan pendalaman lebih lanjut. Termasuk peran lebih jauh tersangka,” ujar Kombes Ade pada Jumat (16/9/2022).

Walaupun telah ditetapkan sebagai tersangka, Muhammad tidak ditahan karena menurut penilaian kepolisian, dirinya kooperatif dalam pengusutan kasus peretasan ini.

 

 

KOMENTAR