Tidak Jadi Anggota DPR RI, Maruarar Sirait Tetap Perhatian Pada Rakyat Majalengka

Johanes

Thursday, 14-05-2020 | 21:45 pm

MDN
Politikus PDIP, Maruarar Sirait

Majalengka, Inako 

Kendati tidak menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024, di daerah pemilihan Majalengka-Sumedang-Subang, namun perhatian Maruarar Sirait terhadap konstituenya patut diacungi jempol. Biasanya para politikus pada umumnya datang menyapa rakyat saat ada kepentingan semata, namun putra politisi senior Sabam Sirait ini, memberikan contoh yang patut diteladani para politisi di tanah air.

simak video Pemkot Cirebon Bersama Lawan Corona

 

 

BACA JUGA:   Amazon mengumumkan 3 model tablet generasi 10 Fire HD 30persen lebih cepat

Hal itu dibuktikan dengan masih adanya perhatian dan kepeduliannya ke masyarakat Majalengka. Terbukti pada Jum'at (15/5/2020) besok, anggota DPR RI Periode 2004-2019 ini, akan memberikan sumbangan kepada masyarakat dan seluruh kader PDIP di Kabupaten Majalengka, jelang Hari Raya Idul-Fitri 1441 H/ 2020 M. Bahkan bantuan jelang Hari Raya Idul-Fitri Bang Ara tidak pernah absen dilakukan untuk memperkuat tali silaturrahmi dengan warga di Dapil SMS termasuk di Majalengka. 

BACA JUGA:  Lawan Covid-19, Kemenko Marves Gandeng Bank DBS Indonesia Sumbang Peralatan Medis dan Paket Sembako Senilai 26,2 Miliar Rupiah

"16 tahun suka dan duka telah kita lalui dalam perjuangan bersama.Namun dalam kebersamaan tentu ada perkataan dan perbuatan yang kurang berkenan. Maka jelang hari raya Idul-Fitri 1441 H saya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin. Semoga kita semua diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi wabah Covid-19 ini,"kata Ara saat dihubungi melalui telepon selulernya, Kamis (14/5/2020).

BACA JUGA:   NASA Membenarkan Tom Cruise akan Membuat film di luar angkasa

Menurut anggota DPR RI Periode 2004-2019 ini, selama menjabat sebagai wakil rakyat yang paling berkesan telah menemukan pancasila di Majalengka.

"Jujur selama saya menjadi anggota DPR RI di daerah pemilihan Subang, Majalengka dan Sumedang (SMS), saya menemukan Pancasila tumbuh dan diamalkan warga dengan baik di sini. Saya menemukan orang-orang yang beragama Islam, yang bersikap toleran, baik dan begitu ramah di Majalengka.Sementara saya orang Batak dan Kristen,"ujarnya. 

Dikatakan Ara, kehidupan di Majalengka semua sama dan setara menjadi orang Indonesia tanpa membedakan suku dan agama."Sekali lagi saya menemukan Pancasila dan saya sangat terharu sekali," kata Ara demikian dia akrab disapa.

Dia menambahkan, kendati tidak lagi menjadi legislator di senayan, namun ia tidak pernah melupakan sejarah (jas merah). Karena ia menyadari bisa menjadi anggota dewan selama tiga periode berturut-turut berkat dukungan masyarakat Majalengka dan seluruh kader partai. 

Oleh karena itu, dirinya masih memiliki rezeki yang akan diberikan kepada masyakat Majalengka dan seluruh kader PDIP di Majalengka. 

"Sebagai sesama kader, kita harus menjalin ikatan ideologis, juga gotong-royong dan berbagai satu sama lain sehingga tumbuh rasa saling menyayangi," kata Ara begitu akrab disapa.

KOMENTAR