26 Perjalanan Kereta Api Via Daop 4 Dibatalkan Mulai 1-31 April 2020

Shanty

Tuesday, 31-03-2020 | 22:24 pm

MDN
Stasiun Pekalongan (istimewa).

Pekalongan, Inako

 

Wabah virus corona yang kian mengkhawatirkan membuat PT KAI mengambil langkah proteksi dari sisi transportasi yakni dengan menambah jumlah pembatalan perjalanan Kereta Api.

Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiantoro mengatakan pembatalan ini dilakukan mengingat banyaknya wilayah yang sudah menerapkan lockdown.

“Pembatalan perjalanan KA ini antara tanggal 1-30 April 2020, antara lain adalah kereta tujuan Cepu, Surabaya, Jakarta, Malang dan Tegal,” terangnya, dalam rilis yang diterima inakoran.com, Senin (30/3/2020).

Pembatalan perjalanan Kereta Api Daop 4 Semarang antara lain Ambarawa Ekpres dari Semarang tujuan Surabaya PP, keberangkatan 08.11 dari Semarang; Blorajaya dari Semarang Poncol tujuan Cepu PP, keberangkatan 19.06 dari Semarang; Kaligung dari Semarang Poncol tujuan Tegal PP, keberangkatan 19.55 dari Poncol dan 19.45 dari Tegal.

“Khusus KA Kaligung hanya satu trip atau 2 perjalanan KA saja yang dibatalkan, masih ada 4 trip atau 8 perjalanan KA Kaligung lainnya yang masih beroperasi,” ungkap Krisbiantoro.

Pembatalan juga berlaku untuk KA jarak jauh yang melintas di Daop 4 Semarang. Diantaranya adalah KA Dharmawangsa dari Jakarta tujuan Surabaya PP, transit di Semarang, keberangkatan 03.07 untuk tujuan Jakarta dan keberangkatan 15.20 untuk tujuan Surabaya. KA Majapahit dari Malang tujuan Jakarta PP, transit di Semarang, keberangkatan 03.45 untuk tujuan Jakarta dan keberangkatan 04.35 untuk tujuan Malang

Krisbiantoro menambahkan sebelumnya juga sudah diumumkan pembatalan sejumlah KA-KA Daop 4 Semarang. Diantaranya adalah KA Argo Muria dari Semarang tujuan Jakarta PP, keberangkatan 16.00 dari Semarang; KA Cermai dari Semarang tujuan Bandung PP, keberangkatan 19.10 dari Semarang; KA Menoreh dari Semarang tujuan Jakarta PP, keberangkatan 08.00 dari Semarang; KA Tawang Jaya dari Semarang Poncol tujuan Jakarta PP, keberangkatan 13.29 dari Semarang; dan KA Argo Cheribon dari Tegal tujuan Jakarta Pp, keberangkatan 07.05 dari Tegal.

“Termasuk juga KA-KA yang melintas di wilayah Daop 4, baik dari Surabaya, Jakarta, Bandung maupun Kutoarjo,” tambahnya.

KA-KA yang dibatalkan tanggal 1-30 April 2020 yakni, KA Sembrani  dari Surabaya tujuan Jakarta PP, keberangkatan 21.45 tujuan Jakarta dan keberangkatan 01.21 tujuan Surabaya; KA Gumarang dari Jakarta tujuan Surabaya PP, keberangkatan 20.07 tujuan Jakarta dan keberangkatan 22.45 tujuan Surabaya; KA Sancaka Utara dari Surabaya tujuan Kutoarjo PP,  lewat stasiun Gambringan – Gundih, keberangkatan 10.43 dari Gambringan tujuan Kutoarjo, dan keberangkatan 21.00 dari Gambringan tujuan Surabaya.

“Sehingga sampai saat ini ada 13 KA atau 26 perjalanan KA yang dibatalkan mulai tanggal 1-30 April 2020 mendatang. 8 KA diantaranya KA-KA Daop 4 Semarang dan 5 KA yang melintas di Daop 4 Semarang,” terang Krisbiantoro.

Lebih lanjut Krisbiantoro menyampaikan internal KAI dalam evaluasinya mengenai pandemi Covid-19 ini, dari level Direksi hingga Kepala Unit di berbagai daerah, sudah menerapkan sistem video conference, dengan pelaporan data oleh tiap-tiap tim satgas daerah yang dipimpin oleh Kepala Daerah Operasi.

“Dengan pembatalan perjalanan KA-KA tersebut, para pengguna jasa kereta api yang telah mempunyai tiket, dapat pengembalian bea penuh 100 % dengan ketentuan yang berlaku. Untuk mempermudah dan efektif dalam proses pembatalan gunakanlah aplikasi KAI Acces dengan akun yang sesuai disaat pembelian di channel mana saja. Administrasi pembatalan tiket juga dapat dilakukan di loket stasiun Tawang, Poncol, Tegal, Pekalongan dan Cepu,” bebernya

“Dengan langkah yang sudah diambil oleh PT KAI (Persero) ini , semoga bisa membuahkan hasil dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19,” pungkas Krisbiantoro.

KOMENTAR