6 Makanan yang Dipercaya Bisa Meredam Kecemasan
Jakarta, Inako
Kecemasan adalah kondisi umum yang biasa dihadapi banyak orang yang sedang mengalami suatu masalah tertentu. Mislanya saja, orang yang sedang kehilangan pekerjaan karena diberhentkan dari perusahaan atau kantor akibat pandemic corona seperti sekarang ini.
Saat mengalami kecemasan, umumnya orang berupaya mencari sesuatu yang diyakini mampu mengatasi perasaan itu. Sesuatu itu bisa saja hiburan psikologis atau makanan yang diyakini bisa mengatasi rasa cemas dalam dirinya.
Terkait hal itu, berikut ini disajikan beberapa jenis makanan tertentu yang berdasarkan penelitian diklaim mampu membantu seseorang mengatasi rasa cemas dalam hidupnya.
Tentu saja, makanan itu bukanlah satu-satu cara, sebab selain makanan dimaksud, orang yang sedang cemas juga disarankan untuk berolahraga dan berlatih pernapasan dalam.
Berikut ini, beberapa makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi karena mengandung sejumlah nutrisi yang dapat meningkatkan kesehatan otak, sebagaimanan dilansir dari Healtline.
1. Salmon
Segudang manfaat kesehatan yang dimiliki salmon sudah bukan rahasia lagi. Salmon juga diketahui bermanfaat untuk mengurangi kecemasan.
Salmon mengandung nutrisi yang meningkatkan kesehatan otak seperti vitamin D serta asam lemak omega-3 EPA dan DHA. Beberapa penelitian menemukan, asam lemak jenis ini dapat mengurangi peradangan dan mencegah disfungsi sel otak yang bisa mengakibatkan kecemasan.
Mengonsumsi EPA dan DHA dalam jumlah cukup dapat meningkatkan kemampuan otak untuk beradaptasi terhadap perubahan. Konsumsi keduanya juga membantu Anda mengatasi stressor yang bisa memicu kecemasan.
Sementara itu, beberapa penelitian menemukan vitamin D dapat membantu meningkatkan kadar neurotransmitter serotonin yang dapat memberikan rasa nyaman dan tenang.
2. Chamomile
Chamomile memang dikenal sebagai salah satu peredam kecemasan yang paling ampuh.
Selain dari aromanya yang menenangkan, kandungan antioksidan yang tinggi dalam chamomile juga dipercaya dapat mengurangi peradangan yang dapat meningkatkan risiko kecemasan.
3. Kunyit
Selain dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh, senyawa curcumin yang ada pada kunyit juga disebut dapat meningkatkan kesehatan otak.
Penelitian pada hewan menemukan, curcumin dapat meningkatkan asam lemak omega-3 DHA di otak.
Selain itu, sifat antioksidan dan antiinflamasi yang dimiliki juga membuat curcumin efektif untuk mencegah kerusakan sel-sel otak.
4. Cokelat hitam
Memasukkan beberapa cokelat hitam ke dalam makanan juga dapat membantu mengurangi kecemasan. Cokelat hitam mengandung flavonoid sebagai agen antioksidan yang meningkatkan kesehatan otak.
Flavonoid bekerja dengan meningkatkan aliran darah ke otak serta meningkatkan kemampuan otak untuk beradaptasi dengan situasi stres.
Selain itu, mengonsumsi cokelat hitam juga terbukti dapat meningkatkan kadar neurotransmitter serotonin yang dapat mengurangi stres.
Namun, perlu dicatat, cokelat hitam akan efektif jika dikonsumsi dalam jumlah sedang. Perlu diketahui, cokelat hitam mengandung tinggi kalori. Konsumsi sebanyak 1-1,5 ons cokelat hitam sebagai porsi aman.
5. Yogurt
Probiotik yang ditemukan dalam beberapa jenis yogurt dapat meningkatkan kesehatan, termasuk kesehatan mental.
Studi menemukan, probiotik dapat meningkatkan fungsi otak dengan menghambat radikal bebas dan neurotoksin yang dapat merusak jaringan saraf di otak dan menimbulkan kecemasan.
6. Teh hijau
Teh hijau mengandung L-theanine, asam amino yang memberikan efek positif pada kesehatan otak dan mengurangi kecemasan.
Dalam sebuah penelitian kecil, orang yang mengonsumsi L-theanine mengalami penurunan kadar stres yang bisa memicu kecemasan.
Selain itu, studi lain juga menunjukkan, minuman yang mengandung L-theanine dapat menurunkan kadar hormon kortisol, hormon pemicu stres.
Beberapa makanan lain yang dipercaya dapat mengurangi kecemasan di antaranya pisang, gandum, telur, produk susu, jeruk, kacang almond, dan blueberry.
TAG#kecemasan, #makanan, #salmon, #yougurt, #inakoran
188648752
KOMENTAR