Air Kelapa Dipercaya Dapat Mengatasi Masalah Keracunan Makanan: Mitos atau Fakta

Binsar

Wednesday, 23-10-2019 | 19:01 pm

MDN
Ilustrasi air kelapa [ist]

Inakoran.com

Banyak yang menyebut, air kelapa bisa membantu mengatasi keracunan makanan. Namun, hanya sedikit yang bisa menjelaskan kandungan apa yang ada di dalam air kelapa sehingga bisa mengatasi keracuna makanan.

Hal ini sangat penting agar mengonsusmi air kelapa tidak dilakukan hanya karena sugesti saja, tetapi karena memiliki pemahaman yang ilmiah tentang manfaatnya.

Secara ilmiah, kelapa dikenal sebagai tumbuhan yang memiliki banyak bermanfaat untuk kehidupan. Hampir seluruh bagian dari kelapa dapat dimanfaatkan. Mulai dari batangnya untuk dijadikan kayu, tempurung atau batok kelapa menjadi arang, daging buahnya untuk dimakan, hingga air kelapa untuk diminum.

Berdasarkan penelitian, setiap satu cangkir atau setara dengan 240 mililiter air kelapa mengandung 43,6 kalori, 10,4 gram gula, 43,6 natrium, vitamin B kompleks, vitamin C, dan sejumlah elektrolit penting bagi tubuh seperti fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium.

Dikutip dari Livestrong, seorang ahli gizi Therese Bonnani, R.D mengungkapkan bahwa air kelapa mengandung elektrolit yang cukup banyak dibandingkan jus buah dan minuman olahraga pada umumnya.

Diare yang muncul akibat efek keracunan makanan dapat menyebabkan dehidrasi parah jika tidak cepat-cepat ditangani. Minum air putih memang dapat membantu mengembalikan cairan tubuh, tapi air putih saja kadang tidak cukup untuk mengembalikan elektrolit yang hilang akibat diare.

Nah, air kelapa mengandung jumlah elektrolit yang lebih banyak daripada air putih sehingga dapat mempercepat pemulihan diarenya. Selain itu, berbagai kandungan zat dalam air kelapa dapat membantu proses detoksifikasi untuk membuang racun dalam saluran pencernaan makanan Anda akibat keracunan makanan.

Terlebih, rasa manis alami dari air kelapa dapat membantu meningkatkan energi tubuh Anda yang lemas sekaligus menghilangkan sensasi mual dan muntah akibat diare, dehidrasi, dan berbagai efek keracunan makanan lainnya.

Jadi, sudah tidak diragukan lagi jika manfaat air kelapa dapat membantu menetralisir keracunan makanan yang Anda alami.

 

 

Untuk mendapatkan manfaat air kelapa setelah keracunan makanan, kebanyakan ahli gizi menyarankan untuk minum sekitar segelas-dua gelas saja. Ingat: air kelapa bukanlah obat penyembuh, melainkan hanya sebagai pereda gejala saja.

Hanya minum air kelapa saja setelah keracunan makanan tanpa dilanjut dengan perawatan yang tepat malah akan membatasi Anda terhadap nutrisi lainnya yang juga penting untuk mempercepat proses pemulihan. Pasalnya, air kelapa hanya mengandung sedikit karbohidrat, si sumber energi utama bagi tubuh.

Sebaliknya, jangan juga berlebihan meminumnya. Minum air kelapa terlalu banyak juga tidak baik. Minum banyak air kelapa yang kaya kalium dalam waktu singkat dapat menyebabkan penumpukan kalium dalam tubuh, sebuah kondisi yang dikenal sebagai hyperkalemia.

Apabila setelah minum air kelapa gejala keracunan makanan Anda masih bertahan atau makin memburuk, sebaiknya cepat konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih tepat. Orang dengan dehidrasi berat harus mencari bantuan medis segera. Juga, Hindari air kelapa jika Anda memiliki alergi terhadap kelapa.

TAG#Air kelapa, #kesehatan

163258173

KOMENTAR