Biden: AS Siap Melepaskan Cadangan Minyak

Binsar

Thursday, 20-10-2022 | 08:09 am

MDN
Biden mengatakan, Amerika Serikat akan melepaskan 15 juta barel minyak dari cadangan daruratnya sebagai langkah untuk mengatasi harga energi yang tinggi [ist]

 

Jakarta, Inakoran

Amerika Serikat akan melepaskan 15 juta barel minyak dari cadangan daruratnya sebagai langkah untuk mengatasi harga energi yang tinggi, kata Presiden Joe Biden, Rabu (19/10).

Dilansir dari Kyodonews, saat ini, terdapat 15 juta barel minyak yang akan dijual dari Cadangan Minyak Strategis AS - yang dikenal sebagai pasokan minyak mentah darurat terbesar di dunia. Cadangan itu merupakan tahap akhir dari pencairan 180 juta barel yang diumumkan pada bulan Maret.

Biden membantah anggapan Partai Republik yang menyebut bahwa langkah itu bermotivasi politik untuk membantu Partai Demokratnya dalam pemilihan 8 November mendatang. Menurut jajak pendapat, masalah ekonomi menjadi perhatian dominan di kalangan pemilih saat ini.

Presiden Biden juga menjelaskan upaya pemerintahannya untuk menurunkan harga gas juga datang di tengah kekhawatiran bahwa minyak mentah menghadapi tekanan kenaikan baru, mengingat keputusan awal bulan ini oleh koalisi negara-negara penghasil minyak yang dipimpin oleh Arab Saudi dan Rusia untuk memangkas produksi secara tajam.

 

 

Cadangan Minyak Strategis AS lebih dari sekitar 400 juta barel. Menurut Biden, dengan pengumuman ini, dia akan terus menstabilkan pasar dan menurunkan harga pada saat tindakan negara lain telah menyebabkan volatilitas seperti itu.

"Dan saya telah memberi tahu tim saya ... bersiap untuk ... mencari rilis lebih lanjut dalam beberapa bulan ke depan jika diperlukan," kata Biden.

"Ini memungkinkan kami untuk bergerak cepat untuk mencegah lonjakan harga minyak dan menanggapi peristiwa internasional," tambahnya.

Pemerintah AS juga berencana untuk membeli kembali minyak mentah untuk cadangan darurat ketika harga berada pada atau di bawah sekitar $67-$72 per barel.

 

 

Setelah invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada Februari, mendorong harga energi, Biden mengatakan pada akhir Maret bahwa ia telah mengesahkan pelepasan 1 juta barel per hari dari Cadangan Minyak Strategis untuk rentang waktu enam bulan, dengan total 180 juta barel.

Pemerintah bersikeras bahwa langkahnya telah membantu menurunkan harga gas rata-rata sekitar $ 1,15 per galon sejak puncaknya pada Juni, menjadi sekitar 30 sen di atas level pada 24 Februari, ketika perang di Ukraina dimulai.

 

KOMENTAR