Duel Dengan Gvozdyk Baru Tanggal 22 Juni, David Benavidez Sudah Mempersiapkan Lawan Berikutnya

Jakarta, Inakoran

Oleksandr Gvozdyk meminta David Benavidez untuk tidak memikirkan kemungkinan pertarungan dengan Saúl "Canelo" Álvarez, karena dia mungkin akan menyesalinya. Pertarungan antara Gvozdyk dan Benavidez akan berlangsung pada 22 Juni di Houston. Saat ini, petinju Ukraina itu hanya memikirkan pertarungan tersebut, dan ia juga meminta Benavidez melakukan hal yang sama, dan melupakan Canelo.

Sebagai persiapan untuk pertarungan tersebut, David Benavidez menggunakan putranya sebagao sparring partner. Sejauh ini, putranyalah yang membantunya berlatih.

Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial, Benavides terlihat bersama putranya di ring tinju bertukar pukulan dengan cara yang sangat tidak berbahaya, sesuatu yang membuat penggemar dan pengikutnya berbicara karena mereka terlihat sangat selaras dan merupakan gangguan yang baik baginya untuk mempertahankan miliknya.

Lawan yang sulit bagi David Benavidez

Meskipun benar bahwa David Benavidez masih ingin melawan Saúl "Canelo" Álvarez, juga benar bahwa Oleksandr Gvozdyk akan menghadirkan tantangan yang sangat berat, yang harus ia konsentrasikan 100%.

“Benavidez adalah petarung hebat, tapi pertarungan berikutnya adalah bersama saya, bukan melawan 'Canelo',” kata Gvozdyk dalam wawancara dengan Boxing Scene beberapa bulan lalu, dilansir dari Marca.

“Jika saya jadi dia, saya akan fokus pada pertarungan saya berikutnya, bukan pada Canelo,” sambung dia. 

Selama lebih dari setahun, Benavidez bersikeras melawan "Canelo", yang telah menghadapi rival lain dan belum menerima pertarungan dengan penantang wajib WBC.

"Jika dia mengabaikan saya, saya harap bukan itu masalahnya, tetapi jika dia mengabaikan saya, saya menghargainya. Jika saya diabaikan, tidak apa-apa. Itu akan membuat segalanya lebih mudah bagi saya," kata petarung asal Ukraina itu.

"Mereka bilang dia monster, tapi mereka harus memberinya kesempatan lebih baik untuk bertahan hidup," tandas Gvozdyk.