Elektabilitas Anies Turun 1,8 Persen, Makin Jauh dari Prabowo dan Ganjar

JAKARTA, INAKORAN.COM

Bakal calon presiden (bacapres) Partai NasDem, PKS, dan Demokrat, Anies Baswedan, duduk di posisi buncit dalam survei elektabilitas yang dibuat Algoritma Research and Consulting pada 29 Mei-10 Juni 2023.

Tingkat elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta itu berada di angka 16,9 persen. Sementara itu, elektabilitas bacapres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dan bacapres Partai Gerindra Prabowo Subianto berada di atas angka 20 persen.

Ganjar, yang menduduki posisi pertama, memiliki 29,3 persen elektabilitas. Adapun elektabilitas Prabowo mengalami peningkatan signifikan. Dalam survei ini, elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra itu berada di angka 24,6 persen.

Jika dibandingkan dengan survei akhir tahun lalu, elektabilitas Anies mengalami penurunan. Sebaliknya, Prabowo dan Ganjar mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Pada Bulan Desember 2022, elektabilitas Anies berada di angka 18,7 persen, Prabowo 16,6 persen, dan Ganjar 25,1 persen. Kini, angka dan posisi itu berubah. Elektabilias Ganjar naik 4,2 poin, Prabowo naik 8 poin, dan Anies turun 1,8 poin.

Menurut Direktur Eksekutif Algoritma Research and Consulting Aditya Perdana, pilihan publik pada tiga bacapres ini masih dinamis. Mayoritas responden (42,8 persen) menyebut pilihannya masih bisa berubah.

“Dengan pemilih yang sebagian besar masih mungkin berubah pilihan capresnya ini tentu pertarungan akan menjadi sangat dinamis,” ujar Aditya di Jakarta, Senin (26/6/2023).

Aditya menambahkan, faktor bakal calon wakil presiden (bacawapres) menjadi salah satu faktor penting bagi pemilih untuk menentukan pilihan final. Karena itu, pertarungan bursa bacawapres diprediksi berlangsung ketat.