Israel ditipu ketika Hamas merencanakan serangan yang menghancurkan

Hila Bame

Monday, 09-10-2023 | 10:06 am

MDN
Keamanan Israel mengambil posisi ketika sebuah mobil mendekat di jalan menyusul infiltrasi massal oleh kelompok bersenjata Hamas dari Jalur Gaza, dekat Sderot di Israel selatan, pada 8 Oktober 2023. (Foto: REUTERS/Ronen Zvulun)

 

JAKARTA, INAKORAN

Kampanye penipuan yang hati-hati membuat Israel lengah ketika kelompok militan Palestina Hamas melancarkan serangan dahsyatnya , sehingga memungkinkan pasukan menggunakan buldoser, pesawat layang gantung, dan sepeda motor untuk menghadapi tentara paling kuat di Timur Tengah.

Serangan pada hari Sabtu, yang merupakan pelanggaran terburuk terhadap pertahanan Israel sejak tentara Arab mengobarkan perang pada tahun 1973, terjadi setelah dua tahun akal-akalan Hamas yang melibatkan merahasiakan rencana militernya dan meyakinkan Israel bahwa mereka tidak ingin berperang.

Sementara Israel diyakinkan bahwa mereka mampu membendung Hamas yang lelah dengan perang dengan memberikan insentif ekonomi kepada para pekerja Gaza, para pejuang kelompok tersebut dilatih dan dilatih, seringkali di depan mata, kata sebuah sumber yang dekat dengan Hamas.

Sumber ini memberikan banyak rincian mengenai serangan tersebut dan perkembangannya yang telah dikumpulkan oleh Reuters. Tiga sumber di lembaga keamanan Israel, yang seperti sumber lainnya meminta untuk tidak disebutkan namanya, juga berkontribusi dalam laporan ini.

“Hamas memberikan kesan kepada Israel bahwa mereka belum siap untuk berperang,” kata sumber yang dekat dengan Hamas, menggambarkan rencana serangan paling mengejutkan sejak Perang Yom Kippur 50 tahun lalu ketika Mesir dan Suriah mengejutkan Israel dan memaksa mereka untuk memperjuangkan kepentingannya. bertahan hidup.

“Hamas menggunakan taktik intelijen yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menyesatkan Israel selama beberapa bulan terakhir, dengan memberikan kesan publik bahwa mereka tidak bersedia melakukan perlawanan atau konfrontasi dengan Israel sambil mempersiapkan operasi besar-besaran ini,” kata sumber tersebut.

Israel mengakui bahwa mereka terkejut dengan serangan yang bertepatan dengan hari Sabat Yahudi dan hari raya keagamaan. Pejuang Hamas menyerbu kota-kota Israel, menewaskan 700 warga Israel dan menculik puluhan orang . Israel telah membunuh lebih dari 400 warga Palestina sebagai pembalasan terhadap Gaza sejak saat itu.

 

TAG#ISRAEL, #HAMAS

184946460

KOMENTAR