Jelang Duel Dengan Alvares, Billy Joe Sander Mengalami Transformasi Fisik yang Sangat Fantastis

Jakarta, Inako

Billy Joe Sander mengalami transformasi fisik yang sangat fantastis menjelang duel dengan Saul 'Canelo' Alvarez. Petinju berusia 31 tahun asal Hertfordshire itu kini sedang bersiap untuk pertarungan terbesar dalam karirnya bulan depan melawan Saul 'Canelo' Alvarez.

Melalui akun medsosnya, ia menampilkan kondisi fisiknya yang mencolok sejak 2016 hingga saat ini.

Promotor Eddie Hearn, melalui Instagram pada hari Selasa mengatakan bahwa Saunders hampir tidak dapat dikenali lagi.

Jurnalis tinju Michael Benson dalam akun Twitternya mengatakan bahwa Sanders sekarang telah mengalami konversi yang luar biasa, ia tampil tangguh, ramping dan kencang, tulisnya.

Pertarungan 8 Mei yang telah lama ditunggu antara Saunders dan Alvarez di AT&T Stadium di Arlington, Texas, telah direncanakan selama beberapa tahun.

Di masa lalu, petinju Inggris itu mengatakan bahwa kesempatan untuk melawan Canelo akan menentukan kariernya, dan dengan kesempatannya untuk menyatukan mahkota kelas menengah super, Saunders sepertinya serius untuk duel itu.

Perjalanan Billy Joe Sander (BJS)

Melakukan debut profesionalnya melawan Attila Molnar pada Februari 2009, Saunders melanjutkan untuk merebut gelar dunia pertamanya di kelas menengah melawan Andy Lee melalui keputusan mayoritas, enam tahun kemudian.

Tumbuh sebagai penjelajah Romany, perjalanannya bukannya tanpa kontroversi, dan tak lama sebelum ditetapkan untuk mempertahankan gelarnya yang keempat melawan Demetrius Andrade pada tahun 2018, ia dinyatakan positif menggunakan oksilofrin.

Promotor pada saat Frank Warren menyatakan bahwa hasilnya adalah karena semprotan hidung yang diizinkan oleh Anti-Doping Inggris, namun, Saunders masih ditangguhkan oleh WBO.

Mengosongkan gelarnya untuk naik ke kelas menengah super, Saunders kemudian mengalahkan Shefat Isufi di Stevenage pada Mei 2019 untuk mengklaim mahkota WBO yang kosong, menjadi juara dua kelas.

Sejak itu, ia telah bertahan melawan Marcelo Esteban Coceres, sebelum kembali ke ring yang tertunda setelah pandemi COVID-19, mengalahkan veteran pemberani Martin Murray di SSE Arena pada bulan Desember.

Setelah kemenangannya, Saunders berada dalam bentuk yang luar biasa, mungkin dalam keinginannya untuk akhirnya menyetujui pertarungan besar dengan petenis Meksiko itu. Pada 28 Februari, pelatih Alvarez Eddy Reynoso mengonfirmasi pertarungan telah ditetapkan.

Saat perjalanan Saunders tampaknya akan menjadi lingkaran penuh, Alvarez-Saunders disebut sebagai 'Face the Fearless'. Namun, dengan penampilan orang Inggris itu dalam bentuknya saat ini, Canelo mungkin yang sedikit gugup.