Jepang Taklukkan Bolivia di Laga Ke-100 Moriyasu

Jakarta, Inakoran

Manajer Jepang Hajime Moriyasu meraih kemenangan 3-0 atas Bolivia, dalam laga persahabatan, Selasa. Ini pertandingan ke-100 Moriyasu. Gol Jepang diciptakan Daichi Kamada, Shuto Machino dan Keito Nakamura.

Pergantian pemain yang dilakukan Moriyasu di babak kedua membuahkan hasil dengan Machino dan Nakamura yang masing-masing mencetak gol di Stadion Nasional Tokyo, membuat skor terlihat jauh lebih nyaman daripada yang sebenarnya terjadi untuk Samurai Biru yang berada di peringkat ke-19 melawan Bolivia yang sulit, yang terikat playoff kualifikasi Piala Dunia, yang berada di peringkat ke-76 di dunia.

"Berkat fakta bahwa saya mampu menghadapi setiap pertandingan dengan pemain dan staf yang baik. Saya bersyukur," ujar Moriyasu, dilansir dari Kyodonews.

Moriyasu memimpin timnas Jepang sejak 2018 dan mengalahkan Jerman dan Spanyol di final 2022 sebelum menjadi manajer Jepang pertama yang mempertahankan jabatan tersebut setelah Piala Dunia.

“Saya ingin setiap pemain meningkatkan level mereka untuk menang di Piala Dunia berikutnya. Lawan pasti akan menganalisis apa yang kami lakukan sekarang, dan kami perlu mempersiapkan diri untuk lebih baik lagi,” ucapnya.

Pertandingan diawali dengan mengheningkan cipta menyusul meninggalnya Xabier Azcargorta pada usia 72 tahun, mantan manajer Bolivia yang membawa negaranya ke Piala Dunia terakhir mereka pada tahun 1994 dan juga melatih Yokohama Marinos di J-League Jepang pada tahun 1997 dan 1998.

Wataru Endo dari Liverpool kembali sebagai kapten, mendapatkan kembali ban kapten dari Takumi Minamino, dan Jepang memiliki peluang besar hanya dua menit setelah pertandingan dimulai ketika Koki Ogawa gagal mengalahkan kiper Bolivia Guillermo Viscarra dalam situasi satu lawan satu menyusul umpan akurat dari Kamada.

Namun, pengatur permainan Crystal Palace itu hanya membutuhkan dua menit lagi untuk mencatatkan namanya di papan skor setelah ia diberi waktu di tiang jauh untuk mengontrol umpan silang dari Takefusa Kubo di sayap kanan dengan dadanya dan melepaskan tembakan menggunakan kaki kirinya melewati kaki seorang pemain bertahan ke sudut jauh.

Sundulan Ogawa digagalkan mistar gawang pada menit ke-23, sementara Bolivia mendapatkan peluang pertama pada menit ke-30 ketika umpan Kamada yang salah sasaran di dalam wilayah pertahanannya sendiri mengarah ke Fernando Nava, yang tendangannya mendatar dari luar kotak penalti membuat kiper Jepang Tomoki Hayakawa kebingungan, tetapi bola justru melebar tipis.

Jepang Taklukkan Bolivia di Laga Ke-100 Moriyasu (ist)

Jepang mengawali babak kedua dengan kurang mengesankan, di mana Bolivia menyia-nyiakan peluang empat lawan tiga pada serangan balik di menit ke-58 sebelum Moriyasu memasukkan Ayase Ueda, Machino, dan Nakamura di menit ke-67 untuk memperbaiki keadaan, dan mereka langsung memberi dampak.

Ueda langsung hampir mencetak gol lewat sundulannya sebelum Jepang menggandakan keunggulan pada menit ke-71 saat umpan tarik Nakamura dari sisi kanan disundul tinggi ke gawang untuk pertama kalinya oleh Machino.

Beberapa saat setelah tendangan keras Moises Villarroel dari jarak jauh melayang tipis di tiang kiri, Nakamura menghasilkan sentuhan luar biasa untuk menciptakan ruang di dalam kotak penalti sebelum mencetak gol ketiga Jepang pada menit ke-78 setelah menerima umpan dari Ueda.

"Senang sekali kami bisa memenangkan pertandingan ke-100 manajer dengan kemenangan," kata Kamada. "Kami memiliki persaingan yang luar biasa di dalam tim...Kami akan terus berusaha sebaik mungkin untuk memenangkan Piala Dunia."

Pengundian putaran final Piala Dunia akan dilakukan di Washington pada tanggal 5 Desember.