Kafein Pada Kopi Dituding Sebagai Biang Kekacauan Tidur Seseorang, Benarkah Demikian?

Jakarta, Inako

Kafein adalah salah satu stimulan yang paling umum dikonsumsi di dunia. Ini sering dikonsumsi dalam bentuk teh, kopi, minuman energi, coklat, dan minuman ringan.

Kebanyakan orang mengkonsumsinya untuk menghindari tertidur karena membuat otak lebih waspada dan berenergi, sehingga membantunya menjauh dan merasa tidak terlalu lelah.

Jumlah aman konsumsi kafein per hari oleh orang yang direkomendasikan oleh FDA (US Food and Drug Administration) adalah 400 miligram.

Setelah dikonsumsi, kafein bisa bertahan di tubuh selama berjam-jam. Tetapi apakah efek ini sehat untuk tubuh Anda? Inilah yang perlu Anda ketahui tentang hal itu.

Tidur dan kafein

Untuk memahami efek buruk kafein pada tidur, mari kita pahami cara kerja kafein dan tidur.

Sistem saraf pusat (SSP) berisi neuromodulator yang dikenal sebagai reseptor adenosin (atau reseptor P1). Ini bertanggung jawab untuk menginduksi rasa kantuk. Kafein bekerja padanya dan memblokir adenosin. Hal ini menyebabkan tubuh tetap terjaga.

Apa pun yang berlebihan, tidak peduli seberapa sehatnya, bisa berbahaya bagi tubuh. Kafein, jika dikonsumsi tanpa moderasi, dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka pendek maupun jangka panjang.

Penggunaan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan perkembangan masalah tidur seperti insomnia. Orang mungkin mengalami kecemasan, ketidakmampuan untuk tidur, dan ketidakmampuan untuk mendapatkan tidur REM.

Konsumsi kafein yang berlebihan juga dapat menyebabkan ketergantungan kafein. Ini bisa dibuktikan dengan sakit kepala, kecemasan, dan kegelisahan di siang hari karena tidak tersedianya kafein.

Intinya, dalam jadwal harian yang padat, mungkin sulit bagi orang untuk mendapatkan tidur yang cukup. Namun, tidur setidaknya 6-8 jam adalah jumlah yang sehat dan seseorang harus berusaha untuk mencapai hal yang sama.

Seseorang dapat mencoba metode seperti mediasi, memperbaiki lingkungan, dan pengaturan gaya hidup sehat untuk meningkatkan kualitas tidur. Konsumsi kafein harus dalam jumlah sedang dan seseorang harus memastikan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.