KemenKopUKM Gencarkan Vaksinasi Pelaku UMKM ke Berbagai Daerah

Sifi Masdi

Wednesday, 21-07-2021 | 22:36 pm

MDN
Kegiatan vaksinasi untuk pelaku UMKM [kemenkop]

Jakarta, Inako

Kementerian Koperasi dan UKM menggencarkan vaksinasi bagi para pelaku usaha khususnya koperasi dan UMKM sebagai salah satu upaya mendukung akselerasi pemulihan kesehatan dan ekonomi Indonesia.

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk menyelenggarakan fasilitas vaksinasi di berbagai daerah.

BACA JUGA: Kementerian PUPR Berusaha Tingkatkan Akses Air Minum yang Aman Bagi Warga Jateng

“Salah satunya kami bekerja sama dengan Sentra Vaksinasi Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) yang telah dimulai sejak 7 Juni 2021. Jumlah sentra vaksinasi untuk UMKM terus dikembangkan,” kata Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM, Senin (19/7/2021).

 

Sentra vaksinasi tersebut menyasar pelaku UMKM dan stakeholder usaha ritel khususnya jaringan Hippindo yang menjangkau 800 brand dan 250 perusahaan/asosiasi.

BACA JUGA:  Ini Trik Ala Hermawan Kartajaya Kelola UKM  di Musim Pandemi

Sejak pertama dibuka pada 7 Juni 2021 hingga 17 Juli 2021, Sentra Vaksinasi Hippindo-KemenKopUKM yang bekerja sama dengan Pemprov DKI dan Hippindo di Gedung SMESCO sudah melakukan vaksinasi lebih dari 90.000 orang termasuk anak-anak.

Sentra vaksinasi tersebut tak sekadar melayani para pelaku usaha tapi juga sudah memfasilitasi vaksinasi untuk penyandang disabilitas.

“Selain di Jakarta, upaya serupa juga digelar di kota-kota lain salah satunya di Bandung pada 18 Juli 2021 dilakukan Opening Sentra Vaksinasi Hippindo dan KemenkopUKM di Mal Paris Van Java,” kata Teten.

BACA JUGA: KemenkopUKM Dukung Kemudahan Pendirian Koperasi Melalui Pembaruan Anggaran Dasar

Kota-kota lain yang juga difasilitasi di antaranya Solo, Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya. Di Solo digelar di Gedung De Tjolomadu, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah dan dibuka mulai 17 Juli 2021.

“Saya mengajak masyarakat untuk tidak ragu mengikuti vaksinasi karena ini aman, gratis, halal, dan disertai pemberlakukan protokol kesehatan yang ketat,” kata Teten.


 

KOMENTAR