KIB Belum Tetapkan Capres-Cawapres, Airlangga Hartarto: Kita Menghormati Pak Presiden

Timoteus Duang

Friday, 21-10-2022 | 14:52 pm

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto

JAKARTA, INAKORAN.COM

Walaupun telah menggelar pertemuan berkali-kali, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang beranggotakan Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) belum juga menentukan bakal capres-cawapres yang akan diusung dalam Pilpres 2024.

Sikap politik itu diambil dengan dua alasan, pertama karena KIB ingin menghindari kesalahan dalam penetapan pasangan calon, dan kedua, ingin menunjukkan rasa hormat pada Presiden Joko Widodo.

“KIB menghormati Pak Presiden,” ujar Ketua Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam rapat pemantapan visi dan misi KIB di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10/2022).

“Akan ada kerikil di sepatu kalau terlalu banyak capres yang diumumkan sebelum waktunya karena kita sedang menghadapi tantangan ketidakpastian global yang tinggi. Ini waktunya kita menyelesaikan tantangan tersebut, bukan waktunya untuk berbeda pendapat terhadap hal yang belum waktunya.”

Senada dengan Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan juga menyampaikan bahwa KIB berencana membahas perihal capres-cawapres pada tahap akhir karena mereka menghormati Presiden Jokowi.

"Dibahas di chapter terakhir karena, kan, sekarang masih ada incumbentnya (Presiden Jokowi)," ungkap Zulkifli pada kesempatan yang sama.

Saat ini KIB masih berfokus pada pembahasan tentang visi misi dan konsep pemikiran tentang bagaimana demokrasi dapat menghasilkan kesetaraan, harmoni, dan keadilan. Kesanggupan mengejawantahkan konsep-konsep itu dalam praktik bernegara akan menjadi salah satu faktor penentu penetapan calon yang akan diusung.

Zulkifli menegaskan, KIB tidak akan mengusung seorang calon hanya karena faktor popularitas. “Kami tidak ingin (mengusung capres-cawapres) hanya karena popularitas karena itu belum menjamin.”