Lima Direksi Pemegang Saham BCA Kompak Jual Saham, Ada Apa?

Sifi Masdi

Saturday, 11-07-2020 | 12:35 pm

MDN
Bank BCA [ist]

Jakarta, Inako

Pemegang saham PT Bank Central Asia Tbk  (BBCA) selama seminggu terakhr ramai-ramai yang menjual sahamnya. Kali ini ada lima orang direksi BCA yang melepas saham di bank swasta terbesar di Indonesia. Jumlah total saham yang dilepas itu adalah 535.000 lembar saham dengan nilai mencapai Rp 15,71 miliar. Transaksi dilakukan sejak 7-10 Juli 2020

Berdasarkan laporan Keterbukaan Informasi  Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (10/7), Rudy Santoso melpas saham tersebesar. Total saham yang dilepasnya mencapai 200.000 lembar saham dengan harga jual Rp 31.000, dan Rp 31.025 per saham, nilai totalnya Rp 6,20 miliar. Kini kepemilikan Rudy tersisa 414.911 saham.

Urutan kedua  Henry Koenaifi yang melepas 110.000 saham pada harga Rp 29.950, dan Rp 30.750 per saham dengan nilai total Rp 3,30 mliar. Kepemilikan saham Henry tersisa 908.098 lembar.

Selanjutnya ada Lianawaty Suwono yang melepas 100.000 saham senilai total Rp 3,10 miliar. Saham-saham Lianawaty dijual pada harga Rp 31.025, dan Rp 31.050 per saham. Sisa kepemilikannya menjadi 174.186 saham.

Keempat ada Erwin Yuris Ang yang melepas kepemilikan 50.000 sahamnya di BCA dengan nilai total Rp 1,55 miliar pada harga Rp 31.150 per saham dan menyisakan kepemilikan 1.319.131 saham.

Terakhir ada Presiden Direktur BCA Jahja Setiatmadja yang melepas 75.000 sahamnya pada harga Rp 31.100, dan Rp 31.125 per saham. Jahja mengantongi Rp 1,55 miliar dari transaksi saham yang dijualnya, sehingga kempelikannnya hingga saat ini tersisa 8.005.463.


 

KOMENTAR