Menguak Pendapatan Coco Gauff Pada Tahun 2024

Jakarta, Inakoran

Bintang tenis Amerika Serikat Coco Gauff menuai banyak gebrakan di tahun 2024. Ia menghadapi serangkaian pasang surut, berjuang melewati berbagai kesulitan untuk mengakhiri tahun dengan catatan gemilang.

Ia mengangkat gelar Final WTA dan, yang mengejutkan, mengakhiri tahun dengan penghasilan lebih tinggi daripada pesaingnya, Aryna Sabalenka dan Iga Swiatek.

Tahun ini dimulai dengan menjanjikan bagi Gauff saat ia mencapai semifinal di Australia Terbuka dan menghasilkan hasil yang stabil di turnamen besar lainnya.

Namun, setelah kalah di semifinal melawan Swiatek di Roland Garros, performa Gauff menurun. Servisnya menjadi tidak konsisten, yang pada gilirannya memengaruhi permainannya secara keseluruhan. Ia tidak dapat mempertahankan gelarnya di Cincinnati dan New York, karena Sabalenka muncul sebagai kekuatan dominan di lapangan keras Amerika.

Untuk membalikkan keadaan, Gauff berpisah dengan mantan pelatihnya Brad Gilbert dan mulai bekerja dengan Matt Daly. Hasilnya langsung terlihat. Ia mengakhiri paceklik gelar yang panjang di China Open dan kemudian menutup musimnya dengan kemenangan luar biasa di WTA Finals di Riyadh.

Meskipun ia tidak memenangkan Grand Slam tahun ini, tidak seperti Sabalenka dan Swiatek, yang masing-masing meraih gelar utama, Gauff tetap meraih kesuksesan signifikan dalam hal penghasilan.

Perjuangan di lapangan tidak menghalangi pendapatan Gauff. Menurut Sportico, dilansir dari Marca, Gauff menduduki puncak daftar atlet wanita dengan bayaran tertinggi tahun 2024, dengan total hadiah uang dan sponsor sebesar 430 juta. Angka yang mengesankan ini menempatkannya di atas Swiatek ($21,4 juta) dan Sabalenka ($17,7 juta).

Sebagian besar kesuksesan finansial Gauff datang dari kemenangannya yang memecahkan rekor di Riyadh, di mana ia memperoleh hadiah tertinggi sepanjang kariernya sebesar $4,81 juta, hadiah terbesar dalam sejarah tenis wanita.

Ketika Gauff memenangi WTA Finals, ia terkejut dengan besarnya hadiah uang yang diterimanya. Setelah menang tiga set atas Qinwen Zheng di final, Gauff berbagi keterkejutannya dengan penonton.

"Saya tidak tahu, seperti saya tahu itu adalah sejumlah uang, tetapi saya tidak tahu sebanyak itu. Ya ampun, saya harap saya menjadi salah satu pemain tenis wanita dengan bayaran tertinggi tahun ini atau atlet, jadi itu akan menyenangkan. Saya ingin memenangkan ini untuk diri saya sendiri. Saya tidak tahu bahwa itu adalah hadiah terbesar dalam tur ini," kata Gauff.

Meskipun menghadapi sejumlah tantangan di awal musim, kesuksesan finansial Gauff dan pencapaian spektakulernya hingga tahun 2024 telah mengukuhkan posisinya sebagai salah satu bintang teratas tenis wanita.