Meski Dilarang, Meghan Markle Akan Cari Cara Untuk Hadiri Pemakaman Pangeran Philip

Los Angeles, Inako

Meghan Markle, istri Pangeran Harry, akan berusaha sekuat tenaga untuk menghadiri pemakaman Pangeran Philip atau Duke of Edinburgh pada 17 April mendatang. Upaya keras itu dilakukannya setelah pihak Kerajaan Inggris melarang Meghan untuk ambil dalam acara pemakaman nanti.

Menurut berita yang dilansir Mirror, Sabtu (10/4/2021), larangan pihak kerajaan terhadap Meghan mengacu pada pada larangan dokter karena alasan medis. Seperti diketahui saat ini Meghan dalam keadaan hamil tua. Oleh karena itu dokter melarangnya untuk terbang dari Amerika Serikat (AS) ke Inggris karena berisiko.

Sebagai ungkapan rasa duka cita dan simpati yang mendalam Pangeran Harry dan Meghan mengunggah penghormatan kepada Pangeran Philip melalui situs web yayasan mereka Archewell pada Jumat.

"Untuk mengenang Yang Mulia Duke of Edinburgh 1921-2021. Terima kasih atas pelayanan Anda ... Anda akan sangat dirindukan,” bunyi tulisan itu.

Diberitakan sebelumnya, Pangeran Philip meninggal dunia dalam usia 99 tahun pada Jumat (9/4/2021). Suami Ratu Elizabeth II tersebut akan disemayamkan di Kapel St George pada 17 April.

Prosesi tersebut digelar sejalan dengan pedoman pembatasan sosial Covid-19 dari pemerintah Inggris, artinya hanya 30 orang yang dapat hadir. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pun tidak akan hadir.

Orang-orang yang datang dalam prosesi pemakaman tersebut terdiri atas kerabat dekat keluarga kerajaan seperti Rau Elizabeth, anak-anak, serta cucu-cucunya.

Dalam acara pemakaman itu, Pangeran Harry dipastikan hadir. Ini pertama kali dia menginjak Inggris  setelah memutus keluar  dari kerajaan pada Januari 2020. Jadi kehadirannya dalam prosesi pemakaman Pangeran Philip akan menandai kedatangannya yang pertama ke Inggris.

Seperti diketahui, hubungan pasutri tersebut dengan keluarga kerajaan menegang sejak mereka mengumumkan keluar dari kerajaan dan berbicara kepada presenter televisi terkenal, Oprah Winfrey.

Pasangan itu mengungkapkan sejumlah kejutan dalam wawancaranya dengan Oprah, termasuk klaim rasialisme yang mereka terima. Namun tuduhan itu langsung dibantah oleh Pangeran William yang mengatakan Keluarga Kerajaan Inggris bukanlah keluarga yang rasis.