Naomi Osaka Masuk Tim Jepang Untuk Final Piala Billie Jean King

Binsar

Tuesday, 22-07-2025 | 09:24 am

MDN
Mantan petenis nomor 1 dunia Naomi Osaka akan menjadi bagian dari tim beranggotakan lima wanita Jepang untuk putaran final Piala Billie Jean King pada bulan September di China (ist)

 

 

Jakarta, Inakoran

Mantan petenis nomor 1 dunia Naomi Osaka akan menjadi bagian dari tim beranggotakan lima wanita Jepang untuk putaran final Piala Billie Jean King pada bulan September di China.

Asosiasi Tenis Jepang, Senin mengumumkan bahwa pemenang Grand Slam empat kali itu akan bergabung dengan Moyuka Uchijima, Ena Shibahara, Eri Hozumi dan Shuko Aoyama di final delapan negara kompetisi tenis tim wanita internasional utama di Shenzhen.

 

Kapten Jepang Ai Sugiyama mengumumkan nama tim dalam konferensi pers daring.

"Saya yakin ini adalah tim terbaik yang kami miliki saat ini," kata Sugiyama, dilansir dari Kyodonews.

"Kami ingin memaksimalkan kekuatan tim kami untuk mencapai puncak," sambung Sugiyama.

Jepang akan membuka kampanyenya melawan lawan perempat final Inggris pada 18 September. Juara bertahan Italia dan tuan rumah Tiongkok juga termasuk di antara finalis.

Tim Jepang lolos ke final dengan mengalahkan Kanada di Ariake Colosseum Tokyo pada bulan April, tanpa Osaka yang cedera.

Mantan petenis nomor 1 dunia Naomi Osaka akan menjadi bagian dari tim beranggotakan lima wanita Jepang untuk putaran final Piala Billie Jean King pada bulan September di China  (ist)

 

Piala Billie Jean King (Piala BJK) adalah kompetisi tim internasional utama dalam tenis wanita, diluncurkan sebagai Piala Federasi pada tahun 1963 untuk merayakan ulang tahun Federasi Tenis Internasional (ITF) ke-50. Nama diubah menjadi Piala Fed pada tahun 1995, dan diubah lagi pada September 2020 untuk menghormati mantan pemain tenis putri No. 1 Dunia Billie Jean King.

Penyelenggaraan pertama diikuti oleh 16 negara. Kompetisi ini diikuti oleh beberapa pemain terbaik dan dilangsungkan di Queen's Club, London, dengan pertandingan pertama mempertemukan tim Australia melawan Amerika Serikat. Juara Grand Slam Darlene Hard, Billie Jean King, Margaret Smith dan Lesley Turner turut mewakili negaranya masing-masing. Amerika Serikat berhasil memenangkan edisi pertama, dan pada edisi berikutnya berhasil dimenangkan oleh Australia.

Edisi pertama Federation Cup berhasil menarik 16 negara peserta, meskipun tidak tersedia hadiah dan tim harus memenuhi biaya mereka sendiri. Jumlah tim peserta meningkat drastis saat Federetion Cup memiliki sponsor, pertama oleh Colgate Group pada tahun 1976, kemudian perusahan komputer dan komunikasi dari Jepang NEC mulai tahun 1981 sampai 1994 dan yang terkini bank internasional BNP Paribas menjadi sponsor resmi sejak tahun 2005.

Pada tahun 1994, terdapat 73 negara yang berpartisipasi dengan tuan rumah yang berbeda setiap pekannya, hal ini kemudian dikenal dengan Federation Cup Legacy. Biaya mengikuti turnamen dapat diimbangi dari penyelenggaraan sebagai tuan rumah dapat meningkatkan permainan tim nasional mereka.

Mantan petenis nomor 1 dunia Naomi Osaka akan menjadi bagian dari tim beranggotakan lima wanita Jepang untuk putaran final Piala Billie Jean King pada bulan September di China  (ist)

 

Kompetisi kualifikasi regional mulai diberlakukan pada tahun 1992 dan pada tahun 1995, Federation Cup menggunakan format baru dan menyingkat namanya menjadi Fed Cup. Format kandang-dan-tandang yang telah dicoba Davis Cup, juga mulai di uji pada Fed Cup, sehingga tim tersebut dapat bermain di depan pendukungnya sendiri. Terdapat beberapa perubahan kecil untuk format yang berlaku sejak tahun 1995, format yang saat ini digunaka diperkenalkan sejak tahun 2005, dengan delapan tim di World Group I dan delapan tim di World Group II dimana keduanya memainkan kandang-dan-tandang lebih dari tiga pekan selama satu tahun. Kompetisi tiga grup regional yang terdapat sistem promosi-degradasi berdasarkan hasil tim selama turnamen.

 

KOMENTAR