Paralimpiade Paris Ditutup Dengan Tarian di Bawah Guyuran Hujan

Binsar

Monday, 09-09-2024 | 10:31 am

MDN
Kembang api membubung di atas Stade de France di Saint-Denis saat upacara penutupan Paralimpiade Paris pada September 2018. 8 Agustus 2024 [ist]

 

Jakarta, Inakoran

Paralimpiade Paris secara resmi berakhir pada hari Minggu. Acara penutuapn even akbar para penyandang disabilitas itu berlangsung di bawah guyuran hujann deras, di stadion nasional Stade de France, Paris.

Upacara tersebut mengakhiri acara besar selama 12 hari bagi para atlet penyandang disabilitas. Presiden Komite Paralimpiade Internasional Andrew Parsons memuji even itu sebagai "pertandingan paling spektakuler yang pernah ada".

Acara penutuapn berlangsung di stadion berkapasitas lebih dari 80.000 kursi dan kapasitas sekitar 95 persen.

Seperti Olimpiade Paris, penyelenggara berupaya menampilkan banyak landmark kota yang terkenal, termasuk dengan mengadakan sepak bola tunanetra di kaki Menara Eiffel dan para triathlon di Sungai Seine.

Tiongkok menduduki puncak perolehan medali dengan 94 medali emas, diikuti oleh Inggris dengan 49 medali emas, dan Amerika Serikat dengan 36 medali emas. Negara tuan rumah Prancis berada di peringkat kedelapan dengan 19 medali emas, sementara Jepang berada di peringkat 10 dengan 14 medali emas.

Pembawa bendera Jepang adalah perenang Keiichi Kimura dan pemain tenis meja Natsuki Wada, keduanya meraih medali emas di cabang olahraga masing-masing.

 

 

“Musim panas ini, Prancis mempunyai sejarah, dan negara itu muncul,” kata ketua panitia lokal Tony Estanguet, yang juga mengawasi Olimpiade.

“Prancis berani percaya pada kekuatan olahraga. Melalui olahraga ini, kami menemukan kembali warisan, kreativitas, dan kapasitas kami untuk mencapai hal-hal besar,” ujarnya.

“Bebas dari hambatan, Paralimpiade tampil sebaik mungkin,” kata Parsons. “Melalui olahraga mereka menunjukkan apa yang bisa dicapai umat manusia ketika diberi kesempatan untuk sukses.”

Tongkat estafet diserahkan kepada tuan rumah pertandingan berikutnya pada tahun 2028, Los Angeles, dengan Walikota Karen Bass dan AS. para atlet Blake Leeper menerima bendera Paralimpiade dari Walikota Paris Anne Hidalgo melalui Parsons.

KOMENTAR