Pasien Meninggal COVID-19 RI Capai 100 Per Hari, Simak Kata Eks Pejabat WHO

Hila Bame

Saturday, 12-02-2022 | 15:37 pm

MDN
Ilustrasi

 

JAKARTA, INAKORAN

Jangan lupa tetap menjaga dan menjalankan protokol kesehatan meski dalam rumah sekalipun. Hindari kerumunan lebih baik dalam rumah saja hindari bepergian jika tidak terlalu penting 

Indonesia pada hari Jumat (11/2/2022), melaporkan 100 kematian pasien COVID-19. Ini jadi angka kematian per hari tertinggi sejak puncak gelombang varian Delta tahun lalu.
Kasus kematian di atas 100 orang terakhir terjadi pada tanggal 30 September 2021 yaitu tercatat 113 orang. Setelah itu kasus kematian berangsur turun sampai titik terendah hanya satu kasus yang dilaporkan per hari.

Sekarang  kasus kematian kembali meningkat usai kemunculan varian Omicron di RI. Mantan Direktur WHO Asia Tenggara Profesor Tjandra Yoga Aditama berkomentar ini jadi bukti Omicron tidak bisa dianggap remeh hanya karena gejalanya relatif lebih ringan.

 

Pengalaman beberapa negara menunjukkan kasus kematian karena COVID-19 Omicron justru bisa lebih tinggi dibandingkan saat varian Delta sebelumnya bersirkulasi.

"Sekali lagi lebih tingginya angka kematian ini bukan karena Omicron lebih mematikan, tetapi karena jumlah kasus akibat Omicron di negara-negara itu naik amat tinggi sehingga walaupun proporsi kematian lebih kecil daripada Delta tapi angka mutlaknya tetap besar," kata Prof Tjandra Sabtu (12/2/2022).

 


 

KOMENTAR