Paus Fransiskus Akan Mengunjungi Mongolia Agustus

Binsar

Friday, 07-07-2023 | 12:45 pm

MDN
Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan ke Mongolia pada akhir Agustus [ist]

 

Pejabat Vatikan, Kamis (6/7) menyatakan, Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan ke Mongolia pada akhir Agustus, setelah kondisi kesehatan Paus cukup membaik setelah operasi beberapa waktu lalu. Paus berusia 86 tahun itu, sempat menghabiskan sembilan hari di rumah sakit setelah operasi hernia perut bulan lalu.

Melanasir CNA, Vatikan telah merilis jadwal perjalanan Sri Paus dari 31 Agustus hingga 4 September 2023.

Sebelum ke Mongolia, Paus Fransiskus akan mengunjungi Portugal dari 2 hingga 4 Agustus, setelah ia beristirahat sepanjang Juli lalu.

 

 

Di Mongolia ia akan beristirahat di Ulaanbaatar, ibu kota Mongolia. Jumlah umat Katolik negara itu sekitar 1.300 orang.

Penerbangan ke Mongolia akan memakan waktu lebih dari sembilan jam dan menempuh jarak 8.278 km. Kekaiseran Mongolia didirikan oleh Jenghis Khan, pada abad ke-13.

Di sana, Paus akan bertemu dengan pihak berwenang, diplomat, uskup, imam, misionaris, anggota agama lain dan juga mengucapkan Misa untuk komunitas kecil Katolik di Steppe Arena, sebuah arena hoki es dalam ruangan.

Negara berpenduduk sekitar 3,3 juta orang ini secara strategis penting bagi Gereja Katolik Roma karena kedekatannya dengan China, di mana Vatikan berusaha memperbaiki situasi umat Katolik.

Mongolia, yang merupakan bagian dari China hingga tahun 1921, memiliki hubungan baik dengan Beijing dan para diplomat mengatakan dapat digunakan sebagai perantara dengan China.

Tahun lalu, Fransiskus menunjuk Uskup Agung Giorgio Marengo, seorang Italia, kardinal pertama yang ditempatkan di Mongolia, di mana dia menjadi administrator Gereja Katolik.

 

 

Mengunjungi tempat-tempat di mana umat Katolik adalah minoritas adalah bagian dari kebijakan Fransiskus untuk menarik perhatian orang-orang dan masalah-masalah yang disebutnya sebagai pinggiran masyarakat dan dunia.

Menurut Departemen Luar Negeri AS, sekitar 60 persen orang Mongolia mengaku beragama. Di antara mereka, 87,1 persen beragama Buddha, 5,4 persen Muslim, 4,2 persen Shamanist, 2,2 persen Kristen, dan 1,1 persen penganut agama lain.

 

 

 

KOMENTAR