Pesawat Garuda Alami Turbulensi Dalam Penerbangan Makassar-Palu
Jakarta, Inakoran
Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 608, rute Makassar-Palu mengalami turbulensi pada Minggu (29/5). Meski demikian, pesawat tersebut masih bisa mendarat dengan selamat di Bandara Mutiara Sis Aljufri, Palu Sulawsei Tengah. Semua penumpang dan crew peswat tiba dengan selamat.
Sejumlah penumpang sempat berteriak histeris karena panik. Dalam kondisi itu ada seorang penumpang yang masih sempat merekan insiden itu dan mengunggah video berdurasi 22 detik itu, ke media sosial, Senin (31/5) sehingga viral.
Akibat turbulensi tersebut, pesawat itu mengalami keterlambatan pendaratan selama 20 menit dari jadwal semula pada pukul 14.45.
Insiden itu dibenarkan Berthon Hutapea, Regional CEO PT Garuda Indonesia, untuk wilayah Kalimantan, Sulawesi & Papua pada Selasa (31/5/2022).
Turbulensi merupakan kondisi ketika kecepatan aliran udara berubah drastis. Hal ini membuat tubuh pesawat akan terguncang, baik itu guncangan ringan maupun guncangan yang kuat.
Penyebab utama turbulensi pada umumnya adalah awan. Saat menembus awan, pesawat akan mengalami turbulensi dan mengguncang penumpang di dalamnya. Selain awan, turbulensi juga bisa terjadi karena langit benar-benar bersih dari awan
Turbulensi pada dasarnya tidak akan menyebabkan pesawat kecelakaan. Walaupun akan terasa cukup menyeramkan saat mengalaminya. Keamanan pesawat hampir tidak akan terpengaruh oleh turbulensi.
TAG#turbulensi, #pesawat garuda, #makassar-pau, #awan
188706359
KOMENTAR