Prabowo Potong 50 Persen Anggaran Perjalanan Dinas, Negara Hemat Rp20 Triliun

Timoteus Duang

Thursday, 23-01-2025 | 11:04 am

MDN
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pengantar Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/1/2025). FOTO: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden

JAKARTA, INAKORAN.com – Presiden Prabowo Subianto memotong anggaran perjalanan dinas hingga 50 persen. Pemotongan ini membuat negara menghemat pengeluaran hingga mencapai Rp20 triliun.

Hal ini disampaikan Prabowo saat membuka Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

 

“Perjalanan dinas dikurangi, saya potong setengah, dengan setengah kita bisa menghemat Rp20 triliun lebih. Kalau kita hitung Rp20 triliun, berapa puluh ribu gedung sekolah bisa kita perbaiki,” ujar Prabowo.

Selain itu, presiden juga melarang para menteri dan jajarannya untuk menggelar acara seremonial. Pemerintah tidak lagi mengalokasikan anggaran untuk acara-acara seperti itu.

“Saya tegaskan kembali bahwa hal-hal di luar itu yang bersifat seremoni, upacara merayakan ulang tahun ini, ulang tahun itu, hari ini hari itu, kita tidak anggarkan," ujar Prabowo.

Baca juga: Trump Sebut SoftBank, OpenAI dan Oracle Akan Investasi $500 Miliar Untuk Pengembangan AI di AS

"Perayaan ulang tahun laksanakan secara sederhana di kantor, di ruangan. Kalau perlu yang hadir 15 orang sisanya di-video conference," tambahnya

Pernyataan Prabowo ini merupakan penegasan atas instruksi yang sudah disampaikan sebelumnya.

Kementerian dan lembaga sudah diinstruksikan untuk memangkas anggaran belanja perjalanan dinas sebesar 50 persen dari sisa pagu belanja tahun 2024.

Baca juga: Jabat Menteri ATR/BPN 2024, AHY Mengaku Tidak Tahu Soal Sertifikat Pagar Laut Tangerang

Instruksi itu tertuang dalam surat nomor S-1023/MK.02/2024 tertanggal 7 November 2024, yang ditandatangani oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

 

KOMENTAR