Presiden Meksiko Kecewa, Hakim Bebaskan 27 Anggota Kartel Narkoba

Binsar

Saturday, 26-10-2019 | 08:41 am

MDN
Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador [ist]

Mexico City, Inako

Seorang hakim di Pengadilan Meksiko membebaskan 27 dari 31 tersangka anggota kartel narkoba di negara itu.

Ke-27 anggota kartel tersebut ditangkap dalam sebuah operasi yang digelar kepolisian negara itu pekan ini, guna memberantas jaringan perdagangan narkotika di Meksiko.  

Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador mengaku terkejut dengan keputusan hakim tersebut sambil mengajak masyarakat umum untuk tidak menyatakan reaksi berlebihan terhadap keputusan pembebasan para kartel narkoba itu.

Sejumlah pengamat menyebut, tindakan hakim itu seakan memperlihatkan kepada dunia luas akan kegagalan pemerintah Obrador dalam menjaga tersangka kriminal untuk tetap terkunci.

Pada hari Selasa, sebanyak 31 anggota kartel narkoba ditangkap pihak kepolisian setempat di sebuah distrik pusat ibu kota, usai pihak berwenang menyita dua laboratorium yang digunakan untuk memproduksi obat-obatan sintetis, 50 kg (110 pon) bahan kimia, lebih dari dua ton ganja dan 20 kg kokain. Selain itu, sejumlah uang, peluncur roket dan granat juga disita.

Presiden Obrador dalam konferensi pers regulernya pada Jumat pagi waktu setempat mengatakan pembebasan tak terduga para tersangka kriminal akan diselidiki. Namun, dia memperingatkan agar tidak terburu-buru menghakimi seseorang.

"Di sini yang penting adalah untuk melihat apa argumen yang digunakan untuk membebaskan orang-orang tersebut," kata pemimpin kubu saya kiri yang mulai menjabat Desember lalu tersebut.

"Jangan terburu-buru. Jika seseorang bertindak tidak semestinya, secara ilegal, jika ada korupsi, kami akan mengutuknya," katanya lagi, seperti dikutip Reuters, Sabtu (26/10/2019).

TAG#kartel Narkoba, #Meksiko

163426391

KOMENTAR