Progres Perbaikan Jalan di Lampung Capai 60%

Sifi Masdi

Friday, 27-10-2023 | 16:25 pm

MDN
Presiden Jokowi saat meninjau perbaikan jalan di Lampung [pupr]

 

 

 

 

Lampung, Inako

Presiden Joko Widodo (Jokowi)  meninjau progres pelaksanaan konstruksi ruas jalan Simpang Randu - Seputih Surabaya, yang berada di Kecamatan Rumbia, Kab. Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Jumat (27/10/2023).

Kunjungan Presiden Jokowi kali adalah untuk memastikan bahwa pelaksanaan konstruksi jalan daerah berjalan sesuai target. “Hari ini saya ingin memastikan bahwa apa yang saya lihat 5 bulan lalu, semuanya sudah berjalan. Memang belum selesai 100%, namun kira-kira sudah 60-70%,” kata Jokowi.

 

 

BACA JUGA: Pembangunan Bendungan Ameroro Rampung pada  Akhir 2023

Jokowi menambahkan, Provinsi Lampung mendapatkan alokasi anggaran (APBN) Rp 800,9 milyar yang digunakan untuk perbaikan 17 ruas jalan daerah. Perbaikan ini merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat, dan telah ditangani pemerintah melalui Inpres Jalan Daerah (IJD).

 

 

 

“Sekarang sudah mulus, dan yang dipakai adalah perkerasan rigid (setebal) 30 cm. Saya kira ini akan awet dalam beberapa puluh tahun. Ini juga merupakan kerja sama antara pemerintah pusat dengan pemerintah provinsi. Karena anggarannya sebagian dari APBD. Jadi saya kira ini merupakan kombinasi yang baik,” jelas Presiden Jokowi.

Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian menerangkan, total anggaran yang dialokasikan untuk penanganan IJD secara nasional sekitar Rp 14,7 T. Dan saat ini progresnya sudah sekitar 30%.

 

BACA JUGA: Kampus Diminta Untuk Terus Lakukan Inovasi Pemanfaatan Teknologi Untuk Mitigasi Bencana

“Alokasi tersebut mencakup seluruh provinsi di Indonesia kecuali DKI Jakarta dan Kalimantan Tengah. Total yang ditangani yaitu 3.140 ruas jalan daerah provinsi dan kabupaten, lalu untuk jembatannya sepanjang 2.700 meter,” terang Hedy.

Pelaksanaan IJD merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kemantapan jalan daerah dan konektivitas yang terpadu dengan sistem jaringan jalan nasional.

 

 

“Ini merupakan upaya pemerataan juga, karena kita masuk ke daerah-daerah yang memiliki basis ekonomi kerakyatan, seperti perkebunan, pertanian maupun UMKM. Tujuannya supaya dapat menekan biaya logistik dan tentu mendorong pergerakan ekonomi,” tutur Hedy.

 

 

BACA JUGA: Pemerintah Bangun 558  Jembatan Gantung Sepanjang 2015-2023

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung Susan Novelia mengatakan, ruas jalan Simpang Randu - Seputih Surabaya sepanjang 14 km ini merupakan salah satu ruas yang ditangani Kementerian PUPR melalui IJD.

“Total anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan ruas jalan Simpang Randu - Seputih Surabaya sebesar Rp102,1 M.

Adapun progressnya saat ini telah mencapai 61,28%. Dan ditargetkan Desember sudah selesai,” tandas Susan.



 

KOMENTAR