Rekomendasi Saham Pilihan: Rabu, 24 Juli 2024

Sifi Masdi

Wednesday, 24-07-2024 | 11:19 am

MDN
Ilustrasi pergerakan saham di lantai bursa [ist]

 

 

 

Jakarta, Inakoran

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Rabu (24/7/2024)  akan beranjak dari posisi 7.313,85. Posisi ini tercapai setelah IHSG menutup perdagangan kemarin dengan pelemahan sebesar 8,11 poin atau -0,11%.

 

William Hartanto, Pengamat Pasar Modal dan Founder WH-Project, menyoroti posisi jual bersih (net sell) investor asing sebesar Rp 122,99 miliar di pasar reguler.  Menurutnya, IHSG saat ini sedang menguji level psikologis 7.300, dengan pola inverted head & shoulders yang masih berlanjut. Meski demikian, menjelang akhir bulan Juli, ada potensi bahwa level 7.354 akan menjadi resistance bagi candlestick IHSG. 

 

Hal ini terlihat dari pelemahan saham-saham bluechip yang terjadi belakangan ini, termasuk saham milik taipan Prajogo Pangestu serta saham big caps lainnya seperti PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

 

IHSG saat ini sedang membentuk rights shoulder dengan support pada level 7.197 dan resistance pada titik konfirmasi di kisaran 7.350 - 7.354. William memproyeksikan bahwa IHSG akan bergerak dengan kecenderungan menguat dalam rentang 7.200 - 7.354 untuk perdagangan hari ini.

 

Sementara Muhammad Wafi, analis dari  RHB Sekuritas Indonesia, memprediksi bahwa secara teknikal, selama IHSG berada di atas garis MA5, maka ada peluang untuk kembali rebound dan melanjutkan fase bullish-nya. 

 


 

BACA JUGA:

Garuda Indonesia Tawarkan Diskon Tiket Hingga 80%

Harga Saham GOTO Terus Menanjak 

Rekomendasi Saham Pilihan: Selasa 23 Juli 2024

OCBC (NISP) Catat Laba Rp1,17 Triliun, Naik 13% pada Kuartal I/2024

 


 

Namun, jika kembali breakdown support garis MA5, maka IHSG berpotensi untuk melakukan koreksi dan menguji support garis MA200. Wafi memperkirakan rentang pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 7.200 hingga 7.400. 

 

 

 

Sementara itu, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus, melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.220 – 7.360.

 

Berikut adalah rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan hari ini, Rabu (24/7):

WH-Project:

1. PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA)

Analisa: Potensi penguatan hingga menutup gap pada 352.

Rekomendasi: Buy

Support: Rp 336

Resistance: Rp 352

 

2. PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR)

Analisa: Potensi rebound dengan candlestick membentuk pola long legged hammer.

Rekomendasi: Buy

Support: Rp 750

Resistance: Rp 860

 

2. PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Analisa: Pergerakan harga membentuk pola cup and handle dengan neckline pada Rp 2.340 (pola belum terkonfirmasi).

Rekomendasi: Buy

Support: Rp 2.180

Resistance: Rp 2.340

 

3. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)

Analisa: Pergerakan harga membentuk pola bullish flag dengan neckline pada 795 (pola sudah terkonfirmasi).

Rekomendasi: Buy on breakout

Support: Rp 770

Resistance: Rp 820

 

RHB Sekuritas Indonesia:

1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)

Rekomendasi: Buy area di sekitar Rp 11.450

Target jual: Rp 12.325 hingga Rp 14.000

Cut loss: Rp 10.900

 

2. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)

Rekomendasi: Buy area di sekitar Rp 625

Target jual: Rp 660 hingga Rp 710

Cut loss: Rp 610

 

3. PT Sarana Menara Nusantara (TOWR)

Rekomendasi: Buy area di sekitar Rp 785

Target jual: Rp 820 hingga Rp 870

Cut loss: Rp 760

 

4. PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 2.220

Target jual: Rp 2.340 hingga Rp 2.520

Cut loss: Rp 2.160

 

Pilarmas Investindo Sekuritas:

1. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)

Harga penutupan kemarin: Rp 414

Support: Rp 408

Resistance: Rp 424

Target harga: Rp 420

 

2. PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Harga penutupan kemarin: Rp 2.530

Support: Rp 2.400

Resistance: Rp 2.700

Target harga: Rp 2.670

 

2. PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL)

Harga penutupan kemarin: Rp 254

Support: Rp 246

Resistance: Rp 268

Target harga: Rp 262


Dislaimer: 

Perlu diingat bahwa investasi di pasar saham selalu melibatkan risiko. Oleh karena itu, selalu lakukan penelitian Anda sendiri dan konsultasikan dengan penasihat keuangan profesional sebelum membuat keputusan investasi.

 

 

KOMENTAR