Rupiah Dibuka Menguat Tipis Rp 13.885/US$, 26 Februari 2020

Sifi Masdi

Wednesday, 26-02-2020 | 09:13 am

MDN
Ilustrasi rupiah vs dolar AS [ist]

Jakarta, Inako

Nila tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini, Rabu (26/2/2020), di pasar spot dibuka menguat tipis 2 poin atau 0,01 persen di level Rp13.885 per dolar AS. Sementara pada perdagangan kemarin, rupiah ditutup melemah 15 poin atau 0,11 persen di level Rp13.887 per dolar AS. Ini merupakan pelemahan rupiah selama enam hari berturut-turut sejak perdagangan 18 Februari.

“Volatilitas dalam rupiah diperkirakan akan meningkat dalam beberapa hari ke depan ketika Indonesia mencoba mengatasi [dampak] situasi covid-19 di dalam negeri,” ujar Mingze Wu, pedagang valuta asing di INTL FCStone, Singapura, seperti dikutip dari Bloomberg.

Menurut Mingze, terlepas dari tingkat keparahan transmisi lokal, akan ada aksi beli yang kuat dan tekanan jual kuat di kedua sisi saat pelaku pasar memperdebatkan tentang seberapa mematikannya virus tersebut.

Seiring dengan pergerakan kurs rupiah, indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama, terkoreksi 0,191 poin atau 0,19 persen ke posisi 99,168 pukul 15.52 WIB, setelah berakhir naik 0,1 persen di level 99,359 pada Senin (24/2/2020).

Sementara Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim, mengatakan bahwa intervensi yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) untuk membantu penguatan rupiah belum membawa hasil. Namun ia mengapresiasikan langkah yang ditempuh oleh BI untuk menekan laju pelemahan rupiah.

Dalam perdagangan hari  Rabu  (26/2/2020) ini,  Ibrahim memprediksi kemungkinan rupiah masih akan melemah di rentang Rp13.835-Rp13.935 per dolar AS. Ia mengakui kasus virus corona masih menghantuai pelaku pasar, sehingga ada kecenderungan mereka untuk beralih ke investasi yang lebih aman ke emas atau dolar AS.

Simak video Inatv dan jangan lupa klik "subscribe and like" menuju Indonesia maju.

 

 

 

KOMENTAR