Sarang Semut Dapat Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker

Hila Bame

Friday, 21-05-2021 | 15:19 pm

MDN
Bentuk dalam sarang semut setelah di potong

 

 

Banten, Inakoran

Sarang semut adalah nama tanaman dari genus myrmecodia. Sejenis tanaman epifit, yang menumpang hidup pada tanaman lain.

Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara dan kepulauan besar yang terbentang sampai Queensland, Australia. Istilah Myrmecodia berasal dari bahasa Yunani myrmekodes yang berarti “mirip semut" atau “dikerumui semut”. Sarang semut tumbuh pada dahan atau batang tumbuhan. Tanaman ini banyak ditemukan di hutan-hutan daerah papua 

Kandungan dan manfaat 

Menurut buku solusi sehat dengan herbal tunggal dari tazaka, Sarang semut diketahui memiliki kandungan kimia berupa flavanoid dan polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan. Kandungan antioksidan ini diketahui sangat baik untuk pencegahan kanker. 

Tumbuhan sarang semut menempel pada tumbuhan lainnya
 

Tenaman sarang semut juga mengandung " tokoferol dan alfa-tokoferol, zat dengan aktivitas anti oksidan tinggi yang mampu menghambat radikal bebas. Penelitian yang dilakukan terhadap sarang semut menunjukkan bahwa ekstrak sarang semut terbukti menghambat pertumbuhan sel kanker, dan membantu memelihara daya tahan tubuh.

Cara penggunaan sarang semut yang sudah kering

Sarang semut sebanyak 50gr di rebus dengan 1,5lt air sampai mendidih lalu sampai air berwarna kecoklatan, matikan api dan setelah hangat ramuan siap di minum pagi dan sore. Sarang semut ini dapat di rebus kembali sampai airnya tidak berwarna coklat lagi.

Inako - Agie

TAG#AGIE

188739751

KOMENTAR