Terkait Alasan Mundurnya Pimpinan Otorita IKN, Presiden Jokowi: Alasannya Pribadi

JAKARTA, INAKORAN.com – Presiden Joko Widodo angkat bicara terkait alasan pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari jabatan kepala dan wakil kepala otorita IKN.

Presiden menegaskan bahwa mundurnya pucuk pimpinan otorita IKN itu terjadi karena alasan-alasan pribadi.

“Ditanyakan ke Pak Bambang dan Pak Dhony. Karena alasannya alasan Pribadi,” ujar Presiden dalam keterangan pers usai meninjau lokasi lapangan upacara HUT ke-79 RI di IKN, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (5/6/2024).

Baca juga: Puan Berharap Mundurnya Pimpinan Otorita IKN Tidak Menghambat Pembangunan

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menyebut, pemerintah sudah memberikan tugas baru kepada Bambang Susantono usai tak lagi menjabat Kepala IKN.

“Dan nanti untuk Pak Bambang Susantono juga kita akan berikan penugasan baru sebagai utusan khusus untuk kerja sama internasional dalam rangka mempercepat pembangunan IKN.”

Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah transparan terkait alasan mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe.

Baca juga: Ketua DPR Puan Maharani Minta Pemerintah Transparan Terkait Mundurnya Pimpinan Otorita IKN

DPR khawatir, jika pemerintah tidak terbuka, itu akan membuat investor tidak berani menanam modal dalam pembangunan IKN.

"DPR berharap agar apa yang akan disampaikan pemerintah ini transparan, sehingga investor nantinya tidak kemudian semakin tidak tertarik ke IKN dan pelaksanaan IKN itu bisa berjalan dengan target pemerintah," ujar Puan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (4/6/2024).