Tips Cara Hilangkan Bekas Gigitan Nyamuk

Sifi Masdi

Friday, 25-10-2019 | 22:12 pm

MDN
Ilustrasi gigitan nyamuk [ist]

Jakarta, Inako

Bentol-bentol bekas gigitan nyamuk biasanya akan hilang sendiri dalam waktu beberapa hari. Namun, kadang-kadang bekas gigitan nyamuk meninggalkan noda yang lebih gelap dari warna kulit Anda. Sebagian orang ingin segera menghilangkan bekas gigitan nyamuk untuk mencegah timbulnya noda hitam di kulit.

Ada beberapa cara untuk menghilangkan noda bekas gigitan nyamuk, bisa dengan obat-obatan dari apotek maupun bahan alami yang ada di rumah. Berikut beberapa cara yang yang bisa dicoba. 

1. Gel aloe vera

Aloe vera atau lidah buaya diyakini bisa mengatasi berbagai masalah kulit. Mulai dari membantu mengobati luka bakar di kulit sampai kulit kering dan gatal-gatal. Mengoleskan gel lidah buaya dapat membantu untuk mendinginkan kulit dan meredakan gatal-gatal bekas gigitan nyamuk.

2. Madu

Madu mengandung senyawa-senyawa yang bisa membantu penyembuhan luka. Mirip lidah buaya, mengoleskan madu di bagian yang digigit nyamuk bisa meredakan gatal-gatal dan mengurangi reaksi timbulnya bentol kemerahan.

3. Kompres es

Segera tempelkan es batu yang dibungkus saputangan atau handuk kecil di bagian yang tergigit nyamuk. Suhu dingin bisa membantu dalam mengurangi rasa gatal dan mencegah timbulnya bentol bekas gigitan nyamuk.

Sayangnya, cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk tersebut kadang-kadang kurang berhasil bagi mereka yang berkulit sensitif. Noda hitam seperti bekas luka umumnya akan tetap timbul.

Berita baiknya, hiperpigmentasi kulit tersebut tidak permanen dan akan memudar dengan sendirinya. 

Selain dengan bahan-bahan alami, salep antihistamin juga bisa meredakan gatal-gatal. Histamin adalah senyawa kimia tubuh yang dilepaskan sebagai bagian dari respons sistem kekebalan tubuh terhadap gigitan nyamuk. Senyawa ini menyebabkan timbulnya rasa gatal.

Penggunaan obat antihistamin akan mencegah histamin menimbulkan efek gatal dan mengurangi reaksi timbul bentol di kulit. 

KOMENTAR