Twitter Diakuisisi Ellon Musk, Sejumlah Perusahaan Ototmotif Berhenti Pasang Iklan

Binsar

Wednesday, 09-11-2022 | 10:06 am

MDN
Sejumlah perusahaan otomotif seperti General Motors (GM), United Airlines, Pfizer, General Mills dan Volkswagen AG, menghentikan iklan mereka di Twitter setelah platfom itu diakuisisi oleh Ellon Musk [ist]

 

Jakarta, Inakoran

Sejumlah perusahaan otomotif seperti General Motors (GM), United Airlines, Pfizer, General Mills dan Volkswagen AG, menghentikan iklan mereka di Twitter setelah platfom itu diakuisisi oleh Ellon Musk.

Sebuah surat terbuka yang ditandatangani oleh lebih dari 40 organisasi termasuk NAACP, meminta 20 pengiklan teratas Twitter untuk berhenti mendanai platform tersebut. Mereka mengklaim perubahan yang diusulkan Musk akan meredam suara mereka dan memungkinkan ujaran kebencian, pelecehan, dan informasi yang salah menyebar.

General Motors (GM) mulai mengumumkan penghentian sementara iklan berbayar di tengah ketidakpastian arah masa depan platform tersebut. Pada hari-hari berikutnya, perusahaan lainnya seperti United Airlines, Pfizer, General Mills dan Volkswagen AG turut bergabung dalam menarik dana untuk promosi di situs web. Ford Motor juga mengatakan bahwa tidak akan membayar untuk iklan di twitter.

 

 

Diane Morgan, juru bicara Stellantis, mengatakan bahwa mereka menghentikan sementara posting iklan berbayar sampai mereka memiliki pemahaman yang lebih jelas tentang masa depan platform ini.

Ellon Musk, pemilik baru twitter, membeli perusahaan itu seharga 44 milliar dollar AS. Musk memberikan banyak peraturan baru di dalam perusahaan maupun di twitter seperti menerapkan subscription based untuk para public figure yang ingin mempunyai checkmark biru atau verified dan menerapkan sistem suspensi yang beragam, mulai 1 hari sampai dengan permanen untuk orang yang menirukan orang lain.

Selain dari itu, Ellon Musk juga akan menerapkan sistem advertising baru pada kepemimpinannya yang menyebabkan perusahaan manufaktur otomotif, Stellantis menyampaikan pihaknya menangguhkan sementara iklan berbayar di Twitter, sembari menunggu perkembangan seperti apa platform itu di bawah kepemimpinan Elon Musk

 

 

Di sisi lain, Musk melihat adanya penurunan pendapatan Twitter lebih dari 4 juta dolar AS per hari dari pengiklan menyusul laporan bahwa perusahaan telah memberhentikan ribuan karyawan. Namun, Musk menyalahkan penurunan tersebut pada kelompok aktivis yang menekan pengiklan, meskipun tidak ada yang berubah dengan moderasi konten di platform tersebut.

 

KOMENTAR