USD Berpotensi Masih Tertekan Hingga Penutupan Perdagangan Pekan Ini
Jakarta, Inako
Aktivitas perdagangan pada pasar mata uang utama dunia (GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD, USD/CHF, USD/JPY) dan komoditi Emas (XAU/USD), Rabu (17/7/2019) kemarin, mengalami penguatan terbatas terhadap rival utamanya dolar AS (USD).
Terpantau sejak awal pembukaan sesi perdagangan pasar Australia hingga akhir sesi perdagangan pasar Asia, fluktuasi pair mata uang utama mengalami side ways. Pergerakan terbatas ini karena tidak adanya indikator ekonomi dunia yang dirilis pada sesi pasar Australia dan pasar Asia.
Namun, sada sesi perdagangan pasar Eropa pair mengalami tekanan hingga support satu (S1), karena adanya rillis data ekonomi dari zona Inggris (CPI y/y) dengan hasil Mix ke zona positif 2.0 %. Hasil tersebut sesuai perkiraan sebelumnya positif 2.0℅, dan GBP PPI Input m/m dilaporkan negatif -1.4% jauh dibawah perkiraan positif -0.1% dari sebelumnya positif 0.0%. (rillis pukul 16:30 wita).
Kemudian saat perdagangan masuk ke sesi pasar Amerika Serikat (AS), fluktuasi pair semakin agresif seiring rillisnya indikator ekonomi dari dataran Kanada dan data ekonomi AS. Rilis data ekonomi dari zona Kanada hasilnya positif sehingga menyelamatkan pair mata uang utama dunia dari tekanan rival utamanya USD, dan pair terangkat kembali ke area level psikologis harian.
Pada sesi perdagangan pasar AS hingga penutupan sesi perdagangan, Rabu (17/7), USD mengalami tekanan hingga sesi perdagangan hari ini, Kamis (18/7/2019). Tekanan terhadap USD menyusul laporan indikator ekonomi dari AS yakni USD Building Permits mengalami penurunan yang signifikan ke negatif 1.22 M jauh dibawah perkiraan sebelumnya positif 1.30 M.
Dengan mengacu pada data-data tersebut, Master Trader Alfonso memperkirakan USD kemungkinan besar akan terus tertekan hingga akhir sesi perdagangan pekan ini. Pasalnya, berdasarkan analisis teknikal Dollar Index yang merupakan indikator mengukur keperkasaan USD terhadap pair mata uang utama dunia, tidak mampu menembus level resistance mingguan 97.19.
Menurut Alfonso, USD akan mengalami tekanan terbatas karena masih tingginya sentimen negatif atas perang dagang AS - China, tingginya kekhawatiran Hard Brexit Inggris, ketegangan geopolitik di dataran Timor Tengah Iran, serta meningkatnya suhu politik di zona Eropa. Kondisi ini juga ditambah dengan penantian pelaku pasar terhadap keputusan Bank Sentral AS atau The Fed yang akan memangkas suku bunga acua pada akhir bulan ini.
Meski demikian, analis Nine Star ini menyarankan agar pelaku pasar tetap mencermati pergerakan mata uang di level resistance, psikolgis hingga level support. Tentu saja tidak boleh diabaikan sikap yang lebih hati-hati dalam penataan manajemen transaksi perdagangan.
Berikut ini Alfonso membeberkan analisis teknikal perkembangan pasar mata uang utama dunia untuk sesi perdagangan sepanjang hari ini, Kamis (18/7/2019).
1. GBP/USD (D1)
RESISTANCE : R4. 1.25756; R3. 1.25287; R2.1.24917; R1.1.24548
Level Psikologis: 1.24178
SUPPORT : S1. 1.23809; S2. 1.23439; S3.1.23070; S4. 1.22700
2. EURO/USD (D1)
RESISTANCE: R4. 1.12832; R3. 1.12665; R2. 1.12497; R1.1.12330
Level Psikologis: 1.12162
SUPPORT: S1. 1.11995; S2.1.11827; S3.1.11660; S4.1.11492
3. AUD/USD (D1)
RESISTANCE: R4. 0.70679; R3. 0.70537; R2. 0.70395; R1.0.70253
Level Psikologis: 0.70111
SUPPORT: S1.0.69969; S2.0.69827; S3.0.69685; S4.0.69543
4. USD/CHF (D1)
RESISTANCE: R4. 1.99709; R3. 0.99494; R2. 0.99279; R1.0.99064
Level Psikologis: 0.98849
SUPPORT: S1. 0.98634: S2.0.98419; S3.0.98204; S4.0.97989
5. USD/JPY (D1)
RESISTANCE: R4. 108.942; R3. 108.739; R2. 108.536; R1.108.333
Level Psikologis: 107.130
SUPPORT: S1.107.927; S2.107.724; S3.107.521; S4.107.318
6. EMAS (XAU/USD) (D1)
RESISTANCE: R4.1466.82; R3.1453.40; R2.1439.97; R1. 1426.55
Level Psikologis: 1413.12
SUPPORT: S1. 1399.70; S2.1386.27; S3.1372.85; S4.1359.42
Rekomendasi:
Jika harga bergerak di atas level psikologis maka disarankan mengambil priver buy dan menjelang R1 Anda segera mengambil profit lalu berhenti sejenak. Selanjutnya, apabila harga tembus R1 lanjutkan priver buy hingga R2, R3 bahkan R4. Namun, bila harga sudah menyentuh R2/R3 Anda boleh priver sell dan target profit di level R1 dan level psikologis. Kalau harga sudah berada di level R4, maka disarankan Anda mengambil priver sell sebab harga sudah overbought.
Begitu pula sebaliknya jika harga berbalik arah Anda priver sell hingga menjelang S1/S2 sebaiknya Anda segera taking profit. Dan apabila harga menyentuh level S3 atau S4 disarankan Anda mengambil posisi buy karena secara teknis sudah mengalami overshold.
Demikian rekomendasi perdagangan sepanjang hari ini, Kamis (18/7/2019). Untuk info lebih jelas dan lengkap hubungi kami : Hp/Wa. +6281314459637 / Email : inakoran.com@gmail.com.
TAG#Forex, #Mata Uang Dunia, #Dolar Index, #The Fed, #Suku Bunga, #USD
188649910
KOMENTAR