99,98% Anak-anak Kab Karanganyar Memiliki Akta Lahir

JAKARTA, INAKORAN
"Anak anak usia sekolah di Kab Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah dipastikan telah 99,98% memiliki akta kelahiran," sebagaimana dikatakan Dra Any Indrihastuti, MM, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab Karanganyar, Rabu Legi, 27 Oktober 2021.
Hal ini tidak lepas dari program "GADIS KEREN" (Gerakan Indonesia Sadar Adminduk di Kampoeng Keluarga Berencana yang digagas Any Indrihastuti sejak tahun 2020 yang dimulai di 56 desa dari 177 desa di wilayah Kab Karanganyar.
BACA:
Karanganyar terletak di lereng barat gunung Lawu, 14km dari kota Solo, berbatasan dengan Kab Sragen di sisi utara, Kab Ngawi dan Kab Magetan di sebelah timur, serta Kab Wibogiri di sebelah selatan, serta Kab Boyolali dan Kota Surakarta dan Kab Sukoharjo di sebelah barat, berpenduduk 931.963 jiwa.
Banyaj obyek pariwisata di Kab Karanganyar, antara lain: candi Sukuh, dan candi Ceto sebagai warisan budaya hindu pada masa akhir kerajaan Majapahit.
Dituturkan oleh Any Indrihastuti, capaian kepemilikan dokumen kependudukan oleh warga mulai digalakkan kerjasama dengan perangkat desa yang meng-update peristiwa penting yang terjadi dalam masyarakat.
Dalam kunjungan kerjanya di Disdukcapil Kab Karanganyar, Rabu Legi, 27 Oktober 2021, Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) yang diwakili peneliti senior Eddy Setiawan dan Paschasius Hosti Prasetyadji menyambut baik apa yang telah dilakukan disdukcapil, semoga apa yang telah digagas dan dipelopori Any Indrihastuti ini dapat diikuti oleh disdukcapil lainnya. (adj).
KOMENTAR