BKPM Akui Turunkan  Target Investasi 2020 Gara-gara Covid-19

Jakarta, Inako

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) merevisi target realisasi investasi pada tahun 2020. Sebelumnya, BKPM menargetkan investasi pada tahun 2020 sebesar Rp 886 triliun atau lebih tinggi 9,5 persen dari tahun 2019 sebesar Rp 809 triliun. Tetapi setelah virus corona atau Covid-19 menyerang Indonesia yang berdampak pada penurunan aktivitas ekonomi setelah pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), BPKM langsung menurunkan proyek investasi menjadi sebesar Rp 817 triliun.

BACA JUGA: 7 Perusahaan Siap Relokasi Usahanya dari China ke Indonesia

Penurunan target tersebut mengacu pada Surat Kepala BKPM No 102/A.1/2020 tanggal 16 April 2020 perihal Usulan Revisi Target Penanaman Modal Tahun 2020-2024 Akibat Dampak Covid-19. Dan Surat Bappenas ke BKPM No B.265/M.PPN/D1/PP.03.02/04/2020 tanggal 24 April 2020 perihal Persetujuan atas Usulan Revisi Target Penanaman Modal Tahun 2020-2024 Akibat Dampak Covid-19.

BACA JUGA: Chayil Energy Siap Gelontorkan Investasi Senilai Rp 28,8 Triliun Bangun Kilang Petrokimia di Teluk Bintuni

Terkait dengan dengan penurunan target tersebut,  Kepala BKPM Bahlil Lahadalia  mengatakan, kajian dalam evaluasi terhadap proses investasi khususnya di kuartal II-2020 memang sangat berat. Apalagi, pandemi masih berlangsung sampai dengan awal kuartal III-2020 saat ini. Namun, ia mengaku tetap optimis kalau target tersebut akan tetap tercapai.