BPOM Sulut Dorong Warga Sediakan Pangan Halal

Manado, Inako –
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Manado, Sulawesi Utara, mendorong warga setempat untuk menyediakan pangan halal guna mendukung pengembangan sektor pariwisata di daerah itu.
"Masalah pangan halal jarang disentuh, kita menginisiasinya," kata Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Manado Rustyawati, di Manado, Minggu (20/5/2018).
Menurut dia, Sulawesi Utara (Sulut) telah menjadi salah satu destinasi wisata internasional maupun domestik sehingga pangan halal harus mendapat perhatian khusus dari produsen.
"Pariwisata tidak terlepas dari kuliner, karena itu kami mendorong agar tidak dicampur dengan bahan lainnya yang menyebabkan pangan tersebut tidak halal untuk dikonsumsi," ujarnya.
Rustyawati mengatakan, saat ini, BBPOM Manado sedang berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait seperti dinas pariwisata, dinas kesehatan, dinas perindustrian dan perdagangan serta Majelis Ulama Indonesia terkait proses penerapan pangan halal di daerah itu tahun depan.
"Kita berharap produsen pangan lebih peduli dengan hal ini sehingga menjamin rasa aman dan nyaman bagi konsumen," tuturnya.
BPOM, tambahnya, tengah melakukan sertifikasi atau tanda logo untuk produk atau rumah makan yang biasanya menjadi tujuan wisatawan mencari kuliner.
"Sekali lagi pangan halal wajib diterapkan pada tahun depan sehingga kepedulian produsen ataupun pengusaha sangat diharapkan. Upaya ini adalah bagian dari mendukung program pemerintah daerah menjadikan pariwisata sebagai salah satu penggerak perekonomian masyarakat," katanya.
Baca juga :
Pemkab Minahasa Tenggara Akan Menjadikan Kalatin Sebagai Desa Wisata
Sejumlah Kelompok Tani Manado Menerima Benih Padi Gogo Dari Pemerintah
Pertumbuhan Ekonom Sulut Melampaui Angka Pertumbuhan Nasional
TAG#Manado, #Bpom, #Sulut, #Sulawesi Utara, #Pangan Halal, #Halal
190232846
KOMENTAR