Buka Peluang Koalisi, PDIP Akan Bangun Koalisi dengan Lima Partai Besar Ini

JAKARTA, INAKORAN

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) membuka peluang berkoalisi dengan partai-partai yang memiliki basis pemilih dan kedekatan historis. Kelima partai itu adalah Golkar, Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).

"Dengan PAN misalnya karena kan basisnya Muhammadiyah, kemudian dengan PKB, PPP, Golkar, Gerindra," ujar Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Sekolah Partai PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Kamis, 23 Juni 2022.

Berbeda dengan sikap terhadap kelima partai tersebut, Hasto menegaskan bahwa PDIP tidak akan membangun koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera. “Kalau dengan PKS, tidak.”

Mengenai kemungkinan berkoalisi dengan Partai NasDem, Hasto mengatakan bahwa peluang itu masih mungkin. Kemungkinan itu tetap ada mengingat kerja sama yang telah dibangun kedua partai sejak Pilpres 2914.

"Kami kan dengan NasDem bekerjasama sejak 2014 mendukung pemerintahan Pak Jokowi. Kalau untuk 2024 kan masing-masing punya strategi. Nanti tiga sampai empat bulan sebelum pencapresan baru dikerucutkan (mitra koalisi)."

Baca juga

PLN Peduli Beri Bantuan Sumur Submersible untuk Petani Kedungbanteng

Selain itu, Hasto juga berbicara tentang kemungkinan PDIP berkoalisi dengan Partai Demokrat. Hasto mengatakan bahwa kemungkinan itu agak sulit diwujudkan karena beberapa faktor.  

"Koalisi itu kan harus melihat emotional bonding pemilih PDIP, wong cilik tidak suka segala bentuk kamuflase politik, mereka ingin yang bicara dengan bahasa rakyat.”

“Kalau saya pribadi, sebagai Sekjen, memang tidak mudah untuk bekerjasama dengan Partai Demokrat karena dalam berbagai dinamika politik menunjukkan itu.”