Ganjar Dinilai Offside Dua Kali, Pengamat: Dia Melampui Kewenangannya

Jakarta, Inakoran.com

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dinilai telah offside dua kali lantaran melakukan hal yang berada di luar ranahnya.

Teranyar, dia menelepon Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat mengunjungi untuk menyampaikan keluhan warga saat blusukan di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

BACA JUGA: Andika Perkasa Kandidat Kuat Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo

Pengamat politik Citra Institute Efriza pada Sabtu (1/7/2023) menilai, apa yang dilakukan oleh Ganjar sudah offside. Relasi kuasa Ganjar dan Heru bukan atasan-bawahan. Sebagai kepala eksekutif pemerintahan provinsi, keduanya sejajar.

Tindakan Ganjar seolah-olah mau menunjukkan bahwa dirinya punya kuasa. Padahal Ganjar baru berstatus sebagai calon presiden dan saat ini masih menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah.

 Menurut Efriza, mantan anggota DPR RI itu mungkin ingin menarik simpati publik dan bertujuan menaikan elektabilitasnya. Namun, dia justru terkesan arogan dan mengabaikan etika.

Sebelumnya Ganjar juga melakukan offside karena tidak patuh pada kebijakan Presiden Joko Widodo terkait gelaran Piala Dunia U-20.

Ganjar menolak kedatangan tim nasional Israel di turnamen tersebut, sementara Presiden Jokowi menerima semua negara peserta, tanpa terkecuali.

Penolakan terhadap Israel sendiri diduga menjadi salah satu dari sekian alasan dibalik batalnya Indonesia menjadi tuan rumah turmanen tersebut.