Kejutan Cawapres Jokowi dan Prabowo di Hari Terakhir

Jakarta, Inako

Pendaftaran Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk pemilu 2019 akan dimulai besok, Sabtu (4/8/2018) hingga Jumat (10/8/2018).

Sejauh ini, dari kubu Joko Widodo (Jokowi) ataupun Prabowo belum mengumumkan nama Cawapresnya secara resmi. Siapa yang bakal mendampingi Jokowi untuk pemilu 2019 masih teka-teki dan akan jadi kejutan pada masa pendaftaran capres dan cawapres.

Sedangkan Partai Gerindra yang mengusung Prabowo sudah berkoalisi dengan Demokrat.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan, pihaknya mantap berkoalisi dengan Gerindra untuk mengusung Capres-Cawapres Pemilu 2019. "Iya," jawab Syarif soal keyakinannya berkoalisi dengan Gerindra.

Sedangkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) justru menyebut nama tiga pemimpin muda lain, saat ditanya tentang keikutsertaannya dalam Pemilu 2019. "Silakan lihat Presiden Prancis, Perdana Menteri New Zealand, terbaru menteri olahraga di Malaysia. Semua berusia muda ketika memimpin," kata AHY, merujuk pada Emmanuel Macron, Jacinda Ardern dan Syed Syaddiq.

"Ya memang kalau dibilang muda, sudah tak muda-muda sekali tapi setidaknya memiliki jiwa dan semangat muda itu harus," tambahnya.

Syarat untuk mencalonkan diri sebagai Capres dan Cawapres, sesuai Peraturan KPU RI Nomor 22 Tahun 2018 tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, adalah berusia serendah-rendahnya 40 tahun.

AHY baru akan genap berusia 40 tahun pada 10 Agustus 2018 atau pada hari terakhir pendaftaran.

Menurut Ketua Umum Demokrat yang juga ayah AHY, Susilo Bambang Yudhoyono, pendaftaran Capres-Cawapres baru akan ada menjelang penutupan oleh KPU.

"Saya rasa 4-6 Agustus tidak ada yang mendaftar. Baru 9-10 Agustus ada yang mendaftar," kata SBY saat konferensi pers belum lama ini. Akhir-akhir ini, AHY santer dibicarakan akan maju mendampingi Prabowo untuk Pemilu 2019.

Prabowo juga tak memandang sebelah mata AHY. "AHY, why not? Saya ingin pendamping saya, yang memiliki integritas, kualitas, dan yang paling penting sosok muda," kata Prabowo.