Konsisten Jaga Konstitusi, Anies: Sikap Ibu Mega Akan Selalu Dikenang dalam Sejarah Demokrasi

Jakarta, Inakoran.com
Sikap Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang konsisten menjaga marwah demokrasi dan konstitusi akan diingat dalam sejarah Indonesia.
Hal ini dinyatakan oleh calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan di sela-sela kampanyenya di Kota Samarinda pada Kamis (11/01/2024).
Awalnya, Anies menyinggung soal posisi PDI Perjuangan yang berada di dalam kekuasaan. Menurut dia, ketika sedang berkuasa, biasanya muncul godaan agar kekuasaan itu diperpanjang. Namun, Mega tidak tergoda dan konsisten menjaga agar jabatan presiden tetap dua periode.
“Kan biasanya begini, kalau sedang di dalam kekuasaan, ada temptation, ada iming-iming untuk memperpanjang, mengubah supaya menguntungkan. Nah, ujiannya di situ dan sikap Ibu Mega untuk konsisten menjaga dua periode (jabatan presiden) adalah satu sikap yang akan diingat dalam sejarah demokrasi Indonesia,” kata Anies.
Padahal, kata Anies, gagasan untuk memperpanjang jabatan presiden menjadi tiga periode yang pernah muncul di ruang publik, sebenarnya menguntungkan PDI Perjuangan. Namun, demi demokrasi dan konstitusi, Mega menolaknya.
“Jadi, beliau tidak ingin ada pelanggaran-pelanggaran atas konstitusi walaupun itu mungkin menguntungkan bagi partainya. Dulu ketika ada gagasan tiga periode, kan kalau tiga periode artinya bertambah, tetapi beliau mengatakan tidak, kita taat pada konstitusi,” kata Anies.
BACA JUGA: Megawati: Sekarang Hukum Dipermainkan dan Kekuasaan Dijalankan Semaunya
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menilai PDI Perjuangan adalah salah satu partai di Indonesia yang sangat konsisten menjaga demokrasi. Dan Mega sendiri adalah penjaga demokrasi yang konsisten dan berani.
“Bagi saya PDI-P adalah salah satu partai yang konsisten menjaga demokrasi dan Ibu Mega itu adalah penjaga demokrasi yang konsisten dan berani,” ujar Anies.
Anies mengaku memiliki kesamaan prinsip dengan PDI Perjuangan, yakni ingin menjaga demokrasi dan konstitusi agar tidak diutak-atik.
“Terkait dengan menjaga demokrasi, aturan main, konstitusi, itu adalah nilai yang harus kita junjung. Sama-sama ingin menjaga konstitusi, menjaga agar demokrasi kita tidak diotak-atik prinsip dasarnya,” tegas Anies.
TAG#PDI Perjuangan, #Konstitusi, #Demokrasi, #Ganjar, #Mahfud, #Anies, #Megawati, #Tuanku Rakyat
190215928
KOMENTAR